Harga Ethereum Anjlok 2% Hari Ini (22/10/24), Rp62 Juta Jadi Target Jangka Menengah ETH?

Jakarta, Pintu News – Harga Ethereum anjlok lebih dari 2% pada hari ini, 22 Oktober 2024, memperkuat tren penurunan yang tengah terjadi di pasar crypto. Penurunan ini memicu spekulasi di kalangan analis apakah level Rp62 juta akan menjadi target jangka menengah bagi ETH.

Dengan tekanan pasar yang semakin kuat, banyak investor kini mempertimbangkan langkah berikutnya dalam strategi mereka, sambil mengamati apakah Ethereum mampu pulih dari tren penurunan ini.

Harga ETH Turun 2,40% dalam Waktu 24 Jam

Pada 22 Oktober 2024, harga Ethereum mengalami penurunan sebesar 2,40% dalam waktu 24 jam. ETH sempat menyentuh harga tertingginya di Rp42.418.310 sebelum akhirnya anjlok ke harga terendahnya di Rp40.933.198.

Saat ini, market cap Ethereum berada di sekitar $317.91 miliar dengan volume perdagangan yang melonjak 2,29% menjadi $17.18 miliar dalam waktu 24 jam.

Baca juga: Harga Bitcoin Kembali Merosot ke $67.000 Hari Ini (22/10/24): 3 Altcoin Naik hingga Belasan Persen!

Kira-kira, apa yang terjadi dengan harga ETH hari ini?

Sinyal Penembusan Harga Ethereum Menjelang Altseason

Meski mengalami penurunan harga hari ini, dilansir dari CoinSpeaker (21/10/24), untuk pertama kalinya dalam beberapa bulan terakhir, harga Ethereum telah mengungguli Bitcoin dalam penembusan bullish, meskipun ada perbedaan besar dalam arus masuk kas ETF spot.

Dalam 24 jam terakhir pada 21 Oktober 2024, harga Bitcoin menguat sekitar 1 persen untuk mendekati level tertinggi beberapa minggu di atas $69.000.

Perbedaan mencolok dalam kenaikan harga Bitcoin dan Ethereum selama 24 jam terakhir (21/10) telah mendorong pergeseran fokus yang mencolok ke ruang altcoin.

Altcoin papan atas yang dipimpin oleh Solana , Shiba Inu (SHIB), dan Dogecoin telah keluar dari konsolidasi makro yang dimulai pada bulan Maret.

Dengan dominasi Bitcoin yang telah mencapai level resistensi psikologis sekitar 59 persen, sebagian besar ahli percaya bahwa pembalikan arah akan segera terjadi, yang akan mendukung ruang altcoin.

Baca juga: Altcoin Season Index Tunjukkan Altseason Segera Dimulai? Ini 3 Alasan Pentingnya!

Target Jangka Menengah ETH

Menurut seorang trader populer Peter Brandt, harga Ethereum berada di posisi yang tepat untuk reli menuju level tertinggi sepanjang masa dalam waktu dekat setelah penembusan bullish yang sukses.

Brandt menyoroti bahwa harga Ether telah pulih dari potensi pola kepala dan bahu terbalik (H&S), ditambah dengan divergensi bullish pada Relative Strength Index (RSI) harian.

Yang paling penting, harga Ethereum terhadap Bitcoin telah membentuk potensi double bottom, ditambah dengan divergensi bullish pada RSI harian.

Baca juga: Tron (TRX) Raih Pendapatan $151 Juta di Q3! Apa yang Membuat Jaringan Ini Semakin Kuat?

Akibatnya, harga Ethereum dapat segera naik di atas $3.000 (Rp46.659.900), dengan kisaran target jangka menengah antara $3.500 (Rp54.436.550) dan $4.000 (62.213.200).

Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

• CoinSpeaker. Ethereum (ETH) Price Outperforms Bitcoin (BTC) in Bullish Breakout Signaling Onset of Altseason Soon. Diakses pada 22 Oktober 2024