Harga BNB Turun Setelah Mahkamah Agung AS Tolak Banding Binance, Ada Apa? (15/1/25)

Updated
January 15, 2025
Gambar Harga BNB Turun Setelah Mahkamah Agung AS Tolak Banding Binance, Ada Apa? (15/1/25)

Jakarta, Pintu News – Harga mata uang kripto Binance Coin mengalami penurunan tajam setelah Mahkamah Agung Amerika Serikat menolak banding yang diajukan oleh bursa kripto Binance. Penolakan ini terkait dengan argumen Binance bahwa mereka tidak tunduk pada hukum sekuritas AS karena tidak memiliki kantor pusat fisik di negara tersebut.

Rincian Kasus

Kasus ini bermula dari gugatan class action yang diajukan terhadap Binance pada tahun 2020. Saat itu, investor mengklaim bahwa bursa tersebut menawarkan sekuritas tanpa terdaftar sebagai platform pialang di bawah hukum AS.

Binance membantah klaim tersebut, dengan alasan bahwa mereka bukan perusahaan AS dan tidak tunduk pada peraturan AS. Pada bulan Maret 2022, Binance memenangkan kasus tersebut dan Hakim Distrik AS Andrew Carter menolak gugatan tersebut.

Namun, pada bulan Maret tahun lalu, gugatan ini dihidupkan kembali oleh Pengadilan Banding Manhattan. Pengadilan memutuskan bahwa meskipun Binance tidak memiliki kantor pusat di AS, mereka tetap tunduk pada hukum sekuritas karena investor AS membeli token dari bursa melalui server AS.

Baca Juga: Harga Ethereum Stagnan di Bawah $3.500, Analis Sebut Potensi Rebound Masih Terbuka (15/1/25)

Binance Ajukan Banding

Binance mengajukan banding atas keputusan ini pada bulan Desember 2024 ke Mahkamah Agung AS. Bursa tersebut mengklaim bahwa inovasi teknologi telah memudahkan dan membuat investor lebih efisien untuk mengakses pasar keuangan asing.

Menurut Binance, “Di mana peluang seperti itu dulunya hanya tersedia bagi mereka yang dapat bepergian ke luar negeri, bekerja dengan perusahaan investasi internasional, atau mendirikan entitas lepas pantai, internet telah membantu memberikan akses yang sama kepada investor dengan sumber daya yang lebih sedikit.”

Namun, Mahkamah Agung AS telah menolak banding ini, menguatkan putusan Pengadilan Manhattan bahwa hukum AS berlaku untuk bursa tersebut. Akibatnya, kasus ini sekarang akan dilanjutkan.

Dampak pada BNB

Berita penolakan banding tersebut memicu volatilitas harga BNB. Bahkan, data dari Coinglass mengungkapkan bahwa hanya dalam 24 jam, posisi terbuka BNB senilai $2 juta dilikuidasi, di mana $1,94 juta di antaranya adalah posisi long.

Ketika pembeli long dipaksa untuk menjual BNB untuk menutup posisi mereka, hal itu memberikan tekanan ke bawah pada harga. Selain itu, pedagang long tidak lagi bersedia mempertahankan posisi mereka setelah penurunan tingkat pendanaan.

Pada saat penulisan, tingkat pendanaan BNB telah berbalik negatif. Ini menunjukkan bahwa pedagang short bersedia membayar biaya pendanaan untuk mempertahankan posisi mereka.

Apakah BNB Siap untuk Pemulihan?

Pada saat penulisan, BNB tampaknya berada di bawah tekanan jual yang kuat. Misalnya, indikator Chaikin Money Flow (CMF) turun ke zona negatif untuk pertama kalinya dalam lebih dari tiga minggu.

Metrik Average Directional Index (ADX) juga naik ke utara, menunjukkan bahwa tren penurunan yang berlaku telah mendapatkan kekuatan.

Terlepas dari aktivitas jual, Binance Coin masih diperdagangkan dalam pola segitiga simetris. Jika membuat penembusan bullish dari pola ini dan membalikkan resistensi pada level Fibonacci 0,5 (706), itu bisa membatalkan tren bearish. Namun, penembusan di bawah garis tren bawah dapat memicu penurunan menuju $510.

Penutup

Salah satu faktor yang dapat membantu bull run adalah pergantian kepemimpinan yang akan datang di Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC). Pengunduran diri Gary Gensler sebagai Ketua SEC dapat menjadi pertanda baik bagi token yang sebelumnya telah menjadi target komisi tersebut.

Baca Juga: Analisis XRP: Analis Prediksi XRP Perthankan Tren Bullish di Atas Rp39.055 (14/1/25)

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau pilih Pintu Login Web jika sudah memiliki akun.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->