Visa, yang merupakan perusahaan keuangan terkemuka yang berbasis di San Francisco, California, telah meluncurkan non-fungible token (NFT) baru yang dijuluki “Visa Masters of Movement,” yang dirancang untuk melibatkan penggemar sepak bola di Piala Dunia FIFA Qatar 2022.
Visa telah menjadi mitra pembayaran resmi Federasi Asosiasi Sepak Bola Internasional (FIFA) sejak 2007. Visa juga menyebut produk barunya itu sebagai pengalaman hibrida yang ‘pertama kali’ yang menampilkan lelang NFT pre-event dan aktivasi imersif untuk penggemar sepak bola selama Piala Dunia FIFA, yang akan dimulai akhir bulan November 2022 nanti. Seperti apa koleksi NFT yang akan diluncurkan oleh Visa? Simak selengkapnya berikut ini!
Visa Masters of Movement menampilkan karya seni digital unik, avatar, dan koleksi lainnya yang dikurasi dari kompetisi Piala Dunia FIFA dan Piala Dunia Wanita FIFA.
NFT ini terinspirasi gol iconic yang dicetak oleh lima bintang sepak bola populer yakni Jared Borgetti, Tim Cahill, Carli Lloyd, Michael Owen, dan Maxi Rodriguez, yang mana momen tersebut dicetak menjadi NFT dan ditujukan untuk penggemar di seluruh dunia.
Karya seni digital itu tersedia di salah satu platform exchange crypto terbesar di dunia. Penggemar yang tertarik untuk berpartisipasi dalam lelang dapat mulai mengajukan penawaran dari hari Selasa, 1 November 2022 hingga Selasa, 8 November 2022. Koleksi ini akan secara resmi memulai debutnya akhir bulan November ini di FIFA Fan Festival yang akan datang di Doha, Qatar mulai 19 November 2022 hingga 18 Desember 2022.
Baca Juga: Tim Sepakbola Serie ‘A’ Italia AC Milan Akan Luncurkan NFT
Visa Masters of Movement akan memungkinkan penggemar untuk membuat NFT khusus mereka sendiri yang terinspirasi oleh momen sepak bola favorit mereka. Aset yang ditokenisasi akan dicetak di platform exchange crypto kemitraan mereka, yang juga berfungsi sebagai sponsor platform perdagangan crypto resmi Piala Dunia FIFA.
FIFA Fan Festival di Doha, Qatar, akan menampilkan lapangan interaktif di mana para penggemar akan dapat menciptakan gerakan mereka sendiri di ruang Visa Masters of Movement. Penggemar akan dapat menghasilkan seni digital yang dimotivasi oleh gerakan khas mereka sendiri. Penggemar akan memasuki lapangan LED digital yang memiliki peralatan pelacakan sehingga dapat merekam dan mengubah gerakan khas mereka menjadi seni digital.
Penggemar akan memilih skema warna berdasarkan warna nasional pilihan mereka, yang lebih dari sekadar menembakkan tembakan ke arah gawang atau menunjukkan bakat mereka saat bermain dengan orang lain untuk menciptakan karya seni individu yang dinamis. Digital artwork itu akan dikirim melalui email sebagai souvenir, dan penggemar yang memenuhi syarat juga dapat memilih untuk menerima seni digital yang dicetak sebagai NFT satu-satunya.
Baca Juga: Keren, NFT dan Crypto Digunakan untuk Galang Donasi Kanker Payudara!
Semua hasil lelang NFT yang diluncurkan Visa akan akan disumbangkan kepada Street Child United, yang merupakan badan amal yang berbasis di Inggris. Street Child United merupakan sebuah badan amal yang berupaya untuk menghapus stigmatisasi yang meluas terhadap anak-anak yang memiliki hubungan dengan jalanan.
Tidak hanya meluncurkan lelang NFT ‘Visa Masters of Movement’, baru-baru ini Visa mengajukan dua merek dagang untuk dompet crypto, NFT, dan Metaverse mereka sendiri. Pasalnya, sejak Januari 2021, CEO Visa, Alfred Kelly, telah mengungkapkan rencana perusahaannya untuk mulai mengaktifkan perdagangan crypto di jaringannya.
Referensi: