Kabar gembira buat kamu, kaum mager dan suka rebahan! Dilansir dari Decrypt (11/1/23), aplikasi Twitter sedang mengembangkan fitur baru yang memungkinkan pengguna untuk saling memberikan âPenghargaanâ menggunakan âKoinâ yang dapat dibeli dengan mata uang fiat. Bisa dapat cuan, nih?
Semenjak diambil alih oleh Elon Musk, Twitter terus menyajikan fitur-fitur baru, termasuk mengadakan fitur $Cashtag yang bisa melihat grafik mata uang crypto seperti Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH). Lalu, gimana ya cara kerja fitur baru Twitter yang cuan ini? Simak sampai habis!
Menurut salah satu tim security researcher and data miner, Jane Manchun Wong, Twitter saat ini sedang mengembangkan tombol menu untuk âCoinâ, yang akan memanfaatkan Stripe, sebuah rangkaian API yang memproses pembayaran online untuk membantu pengguna Twitter menangani pembayaran dalam fiat.
Pengumuman ini menunjukkan bahwa strategi monetisasi Twitter terus berkembang, meskipun telah kehilangan banyak stafnya beberapa bulan yang lalu setelah pengambilalihan oleh CEO baru, Elon Musk.
Dibagikan oleh akun Twitter resmi Jane Wong, fitur Coin bertujuan untuk mendukung para kreator yang meng-tweet konten menarik dengan memberikan sebuah âpenghargaanâ.
Dilansir Decrypt (11/1/23), meskipun Coin yang dimaksud tidak ada di blockchain, namun sangat memungkinkan untuk menambahkan crypto sebagai metode pembayaran melalui Stripe, di mana para pengguna dapat membeli Coin Twitter dengan menggunakan crypto ke depannya.
Dilaporan oleh Decrypt, Stripe merespon secara positif sekaligus mendukung pembayaran crypto di Twitter tahun lalu. Saat itu juga, Twitter sedang menguji pembayaran USDC melalui Stripe untuk para kreator yang memonetisasi konten mereka.
UntUntuk saat ini, Twitter juga mengadakan fitur âAwardsâ, di mana para kreator bisa menebus uang yang telah terkumpul. Meski begitu, uang yang terkumpul baru bisa ditebus setelah mereka mendapatkan setidaknya $50 atau setara dengan Rp774.927 ($1 = Rp15.500).
Jane Wong, selaku salah satu tim Twitter mengatakan bahwa hingga sekarang belum ada indikasi bahwa Coin Twitter termasuk dalam jajaran aset crypto, menurut laporan Decrypt.
Baca juga: DOGE vs Twitter Coin, Mana yang Dipilih Elon Musk?
Pengembang dan peneliti aplikasi Twitter, Nima Owji, yang sebelumnya membagikan bocoran Coin Twitter pada bulan Desember 2022 lalu, mengatakan kepada Decrypt bahwa dia juga belum menemukan tanda-tanda bahwa crypto akan terlibat dengan fitur baru Coin atau Awards. Lebih lanjut, Owji mengatakan jika Twitter berencana untuk mengimplementasikan crypto, maka rencana itu akan bersifat rahasia.
âMereka biasanya tidak mengungkapkan informasi sensitif terkait hal-hal yang memang belum disiapkan,â kata Owji kepada Decrypt dalam sebuah pesan. âJika memang ada isu terkait dengan crypto, para tim akan memberikan sebuah kode ketika mereka ingin merilisnya.â
Dalam cuitan yang dibagikan Jane Wong, terlihat bahwa âAwardsâ Twitter akan mencakup reaksi seperti âMind Blownâ, âBravoâ, âBullseyeâ, âGemâ, dan âCrownâ. Reaksi semacam itu akan membutuhkan Coin untuk diberikan kepada kreator pembuat tweet. Menurut Decryt, sistem ini mirip dengan Reddit Gold, sebuah fitur di mana Redditor membayar untuk membeli âEmasâ dengan fiat untuk sebuah utas atau kiriman yang mereka rasa bermanfaat.
Per tanggal 5 Januari 2023, di hari Wong membuat utas tersebut, fitur Coin dan Awards Twitter belum dirilis secara resmi.
Referensi: