Menurut laporan Cryptoslate (25/1/23), harga Aptos , blockchain proof-of-stake layer 1 yang dikembangkan oleh mantan staf Meta, yang mendukung kontrak pintar dan aplikasi terdesentralisas, naik sebanyak 350% sejak awal tahun 2023. Apa ya alasan dibalik melonjaknya harga token APT?
Sebelum membahas lebih lanjut, ketahui dulu harga Aptos (APT) hari ini menurut market Pintu.
Dilansir dari market Pintu, harga Aptos melesat hingga 42,49% hanya dalam waktu 24 jam. Kenaikan harga tersebut membuat Aptos menyentuh harga tertingginya di Rp285.121, dan harga terendahnya di Rp191.174.
Sejak awal tahun, laman Pintu Market telah mencatat harga Aptos (APT) telah melonjak sebanyak 404,14% dalam rentang waktu 1 bulan.
Dilansir Decrypt (26/1/23), belum ada mata uang crypto atau token yang mengalami kenaikan harga dalam satu hari atau minggu terakhir ini yang lebih tinggi daripada Aptos, menurut CoinGecko. Hal ini dikarenakan koin asli blockchain Aptos, APT, telah naik lebih dari dua kali lipat dalam tujuh hari terakhir dan naik hampir 43%, menjadi $18,46, hanya dalam 24 jam terakhir. Ada apa dengan harga Aptos?
Baca juga: Disebut ‘Solana-Killer’, Ini 5 Proyek NFT Aptos dan Prospek Marketnya!
Menurut laporan Decrypt, belum diketahui alasan pasti dibalik naiknya harga Aptos, tetapi data menunjukkan bahwa setengah dari volume $2 miliar APT dalam satu hari terakhir berasal dari beberapa trader dengan won Korea Selatan di bursa yang berbasis di Singapura, UpBit, menurut CoinGecko.
Sementara itu, dilansir dari Crypto Slate (25/1/23), menurut analisis on-chain, meskipun volume Aptos cenderung kecil, Aptos tetap memegang kendali atas 80% komunitas. Lebih lanjut, salah satu pendiri Aptos, Josh Lind, telah bekerja untuk memperbarui roadmap blockchain, memenuhi janjinya untuk menghadirkan blockchain yang dapat mengadopsi arus utama ke aplikasi Web3, memanfaatkan DeFi sebagai sumber pendapatan baru yang potensial bagi pengguna blockchain Aptos.
Tak hanya Josh Lind, Mo Shaikh, CEO dan salah satu pendiri Aptos baru-baru ini juga membagikan idenya untuk melebarkan sayap protokol ke semua area sektor DeFi, bertujuan untuk melengkapi rantai yang sudah mapan seperti Ethereum dan Solana, menurut laporan Business 2 Community (25/1/23).
Salah satu alasan dibalik melonjaknya harga Aptos juga mungkin dapat dikaitkan dengan kerja samanya dengan studio game terkenal di Korea Selatan, NPIXEL, yang akhir tahun lalu mengumumkan rencananya untuk meluncurkan game dengan nama Gran Saga: Unlimited. Dalam kerja sama ini, Aptos akan menyediakan jaringan yang cepat dan juga aman.
Meskipun Aptos diketahui masih berada di urutan ke-20 dalam daftar ekosistem DeFi terbesar, menurut DeFi Llama, Aptos telah berkembang secara signifikan dalam satu bulan terakhir. Volume DeFi di Aptos meningkat dari $14 juta bulan lalu menjadi $51 juta di bulan Januari, yang belum berakhir ini.
Selain dari para trader Korea Selatan, 10% volume APT lainnya dalam satu hari terakhir ini berasal dari beberapa trader APT dan Binance USD . Binance, bursa crypto terbesar di dunia berdasarkan volume, baru-baru ini juga memperkenalkan dua pool likuiditas APT, yang kini menyumbang 18% volume perdagangan APT, menurut laporan Decrypt.
Sebelum harga Aptos melonjak hari ini, kemarin, harga Audius juga mengalami peningkatan signifikan hingga 42%. Untuk mengetahui alasannya, baca selengkapnya di Si Paling Ngegas, Harga Audius (AUDIO) Meroket Sampai 42%! Ada Apa Nih?
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Refererensi: