Bank Ini Akuisisi Cabang Silicon Valley Bank di Inggris Dengan Harga Rp18 Ribu?

Updated
March 14, 2023
Gambar Bank Ini Akuisisi Cabang Silicon Valley Bank di Inggris Dengan Harga Rp18 Ribu?

Menyusul berita krisis Silicon Valley Bank (SVB) di akhir pekan lalu, salah satu bank terbesar, HSBC, dilaporkan telah setuju untuk membeli anak perusahaan Silicon Valley Bank (SVB) di Inggris dengan harga £1, sedikit di atas $1, atau setara dengan Rp18 ribu, menurut laporan Washington Post (13/3/23).

Sebelumnya, ketahui dulu tentang SVB, yuk!

Secara singkat, Silicon Valley Bank adalah bank yang melayani startup teknologi dan investor risiko tinggi. Bank ini menawarkan layanan perbankan untuk perusahaan-perusahaan di Silicon Valley dan seluruh dunia.

HSBC Pastikan Transaksi Pelanggan SVB Inggris Aman

Dilansir dari Decrypt (13/3/23), berdasarkan pengajuan pada 13 Maret 2023, HSBC UK Bank plc, mengumumkan bahwa mereka membeli Silicon Valley Bank UK Limited (SVB UK) dengan harga 1 poundsterling.

Lebih lanjut, akuisisi ini juga memiliki arti bahwa para deposan, atau penyimpan uang secara deposito di SVB cabang Inggris “dapat terus melakukan transaksi perbankan seperti biasa, dengan rasa aman karena simpanan mereka didukung oleh kekuatan, keselamatan, dan keamanan HSBC,” kata CEO HSBC Group, Noel Quinn.

Tidak hanya itu, melalui email, kementerian keuangan Inggris mengatakan kepada Decrypt bahwa “pelanggan SVB UK masih dapat mengakses simpanan dan layanan perbankan mereka seperti biasa.”

Tweet Jeremy Hunt
Sumber: Twitter

Sementara itu, Kanselir Bendahara Inggris, Jeremy Hunt, membagikan cuitan pada 13 Maret 2023, yang mengatakan bahwa “simpanan akan dilindungi, tanpa dukungan pembayar pajak.”

Menurut pengarsipan, seperti perusahaan induknya di California, klien SVB UK juga mencakup bisnis di dunia teknologi dan startup. Cabang ini tercatat memiliki sekitar $8,1 miliar dalam bentuk deposito dan memiliki pinjaman sekitar $6,6 miliar.

Dalam sebuah pernyataan, Jeremy Hunt mengatakan bahwa,

“Sektor teknologi Inggris benar-benar terkemuka di dunia dan sangat penting bagi perekonomian Inggris, yang mendukung ratusan ribu pekerjaan. Saya katakan kemarin bahwa kami akan menjaga sektor teknologi kami, dan kami telah bekerja dengan segera untuk memenuhi janji tersebut, serta menemukan solusi yang akan memberikan kepercayaan kepada pelanggan SVB UK.”

Baca juga: Presiden Putin Dapat Surat Terbuka Gara-Gara Crypto, Ternyata Ini Isinya

Perusahaan Startup Inggris Banyak yang Bergantung Pada SVB

Perusahaan Startup Inggris Banyak yang Bergantung Pada SVB
Sumber: Mime.asia

Sementara itu, menurut laporan Washington Post, kesepakatan HSBC Inggris terjadi setelah pemerintahan Biden, presiden AS, bergerak untuk melindungi nasabah SVB dari kerugian.

Pengumuman yang diumumkan pada Minggu (12/3/23) malam, mengatakan bahwa para deposan akan memiliki akses ke semua uang mereka pada Senin (13/3/23) pagi, menyetujui intervensi yang bertujuan untuk mencegah krisis dalam sistem keuangan.

Pihak berwenang AS juga mengatakan bahwa mereka memberikan perlindungan kepada para deposan Signature Bank di New York, yang ditutup oleh regulator negara bagian karena kegelisahan di sektor keuangan menyebar.

Di sisi lain, Bank of England menyetujui penjualan ini untuk “menstabilkan SVB UK”, serta memastikan kelangsungan layanan perbankan, meminimalkan gangguan pada sektor teknologi Inggris, dan meningkatkan kepercayaan pada sistem keuangan.

Pemerintah Inggris, Bank of England, dan regulator keuangan Inggris dilaporkan telah mencari pembeli anak perusahaan SVB di Inggris selama berhari-hari untuk melindungi sektor teknologi di negara tersebut, dikarenakan perusahaan-perusahaan start-up di Inggris sangat bergantung pada bank ini untuk pembiayaan.


Referensi:

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->