Binance US, salah satu perusahaan cryptocurrency terbesar di dunia, dikabarkan telah merekrut tim hukum berpengalaman untuk menghadapi Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC).
Menariknya, tim ini termasuk mantan pengacara SEC, George Canellos. Telusuri beritanya lebih lanjut, yuk!
Menurut dokumen yang diajukan, Binance US telah merekrut George Canellos, yang pernah menjabat sebagai co-direktur Divisi Penegakan Hukum SEC. Canellos saat ini adalah kepala global grup litigasi dan arbitrase di Milbank di New York City.
Menurut laporan, Canellos memiliki pengalaman yang luas dalam menangani kasus-kasus besar, termasuk kasus Raj Rajaratnam, salah satu kasus perdagangan dalam (insider trading) terbesar dalam sejarah Amerika Serikat. John Reed Stark, mantan kepala Kantor Penegakan Internet SEC, menggambarkan Canellos sebagai āLiam Neeson bertemu Perry Mason.ā
Selain Canellos, tim hukum juga termasuk mantan jaksa federal Adam Fee dan ahli kebangkrutan Andrew M. Leblanc. Dengan tim hukum yang kuat ini, Binance US siap menghadapi tuntutan dari SEC.
Minggu lalu, SEC mengajukan tuntutan terhadap Binance, CEO Binance Changpeng āCZā Zhao, dan Binance US dengan pelanggaran hukum sekuritas dan dugaan penipuan. SEC mengklaim bahwa Binance dan Zhao secara diam-diam mengendalikan operasi platform Binance US.
Tuntutan ini sangat serius sehingga SEC meminta hakim untuk membekukan aset yang dipegang oleh Binance US. SEC menuduh perusahaan dan pemiliknya memindahkan aset fiat dan crypto pelanggan āseperti yang diinginkan oleh terdakwa.ā
Lebih lanjut, tuntutan terhadap Binance mencakup operasi bursa, broker-dealer, dan lembaga kliring yang tidak terdaftar, penyajian yang salah tentang kontrol perdagangan dan pengawasan di platform Binance.US, dan penawaran dan penjualan sekuritas yang tidak terdaftar.
Cari tahu daftar nama crypto yang diklaim sekuritas oleh SEC di 67 Crypto Kini Disebut Sekuritas oleh SEC.
Tuntutan ini menunjukkan pengetatan pengawasan regulator atas industri crypto. Sejak runtuhnya bursa aset digital mega FTX tahun lalu, SEC telah menargetkan sejumlah merek crypto Amerika besar, termasuk Coinbase dan Kraken.
Dengan tuntutan ini, Binance US berada dalam posisi yang sulit. Namun, dengan tim hukum yang berpengalaman, mereka berharap dapat membela diridengan baik dan menangani tuntutan ini dengan efektif.
Tidak hanya itu, tuntutan ini juga menunjukkan betapa pentingnya regulasi dan kepatuhan dalam industri crypto. Dengan meningkatnya pengawasan, perusahaan crypto perlu memastikan bahwa mereka mematuhi semua hukum dan regulasi yang berlaku untuk melindungi diri mereka dan pelanggan mereka.
Baca juga: Ketakutan akan Blockchain Bisa Berakibat Fatal, CEO Ava Labs Beri Peringatan!
Pada akhirnya, tuntutan SEC terhadap Binance US menunjukkan betapa seriusnya tantangan yang dihadapi oleh perusahaan crypto. Dengan merekrut tim hukum berpengalaman, Binance US menunjukkan kesiapannya untuk menghadapi tuntutan ini dan berkomitmen untuk mematuhi hukum dan regulasi.
Ikuti kami diĀ Google NewsĀ untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: