Keputusan Dewan Khusus ApeCoin DAO untuk menetapkan gaji enam angka untuk diri mereka sendiri telah memicu ketegangan di antara anggota komunitas. Beberapa anggota merasa frustrasi dan meragukan keadilan dan transparansi dalam pengelolaan dana. Simak berita lengkapnya beirkut ini!
Dilansir dari Coindesk, Dewan Khusus ApeCoin DAO telah menentukan gaji enam angka untuk diri mereka sendiri. Keputusan ini diambil tanpa konsultasi yang luas dengan komunitas, menimbulkan pertanyaan tentang proses pengambilan keputusan.
Tidak hanya menciptakan pertanyaan tentang transparansi, keputusan ini juga menimbulkan keraguan tentang distribusi kekayaan dalam organisasi. Apakah benar bahwa sebagian besar dana akan berakhir di tangan sekelompok kecil orang?
Keputusan ini juga merusak kepercayaan beberapa anggota komunitas terhadap Dewan. Mereka mulai meragukan integritas dan niat baik Dewan dalam mengelola dana komunitas.
Baca Juga: Gokil! Perbendaharaan DAO Melonjak 144%, Mencapai Rp321 Triliun dalam 90 Hari
Keputusan Dewan ini telah menciptakan ketegangan di antara anggota komunitas. Beberapa anggota telah menyuarakan frustrasi mereka, menuntut lebih banyak transparansi dan akuntabilitas.
Tuntutan ini menjadi semakin kuat seiring berjalannya waktu. Semakin banyak anggota komunitas yang merasa perlu dilakukan perubahan dalam cara organisasi ini dijalankan.
Namun, sampai saat ini, Dewan tampaknya belum menanggapi tuntutan ini secara memadai. Hal ini hanya memperkuat rasa frustrasi dan ketidakpuasan di kalangan anggota komunitas.
Baca Juga: ApeCoin DAO Setujui Proposal untuk Mendorong Pertumbuhan Ekosistem APE
Keputusan ini memunculkan beberapa pertanyaan penting tentang bagaimana organisasi Desentralisasi Otonom (DAO) seharusnya dijalankan. Ini menjadi titik pembicaraan yang penting di antara para pihak yang berkepentingan di dalam dunia blockchain.
Isu ini juga membuka diskusi mengenai pentingnya transparansi dan keterlibatan komunitas dalam pengambilan keputusan dalam sebuah DAO. Dalam hal ini, bagaimana mekanisme pengambilan keputusan yang ideal bagi sebuah organisasi DAO menjadi pertanyaan yang relevan.
Akhirnya, situasi ini juga memicu perdebatan mengenai bagaimana seharusnya dana dari DAO dialokasikan. Pertanyaannya adalah apakah sebaiknya ada batasan untuk alokasi gaji, atau apakah keputusan seperti ini harus selalu didasarkan pada konsensus komunitas.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca
Referensi: