Museum Nasional Spayol dan Olyverse Membawa Karya Van Gogh ke NFT dan Metaverse!

Updated
July 16, 2023
Gambar Museum Nasional Spayol dan Olyverse Membawa Karya Van Gogh ke NFT dan Metaverse!

Untuk pertama kalinya di Spanyol, sebuah museum nasional akan mencetak NFT-nya sendiri. NFT tersebut berupa sebuah koleksi eksklusif yang menampilkan karya-karya Van Gogh. Inisiatif ini diumumkan oleh CEO platform Metaverse, Olyverse, Carlos Grenoir.

Dengan teknologi blockchain, karya-karya ini telah diubah menjadi NFT definisi tinggi dan disertifikasi oleh Museum Nasional Thyssen-Bornemisza. Simak lebih lanjut, yuk!

Penciptaan NFT Van Gogh oleh Museum Thyssen

museum nasional spanyol
Museum Nasional Thyssen-Bornemisza – Sumber: CNTraveler

Museum Nasional Thyssen-Bornemisza di Spanyol telah memulai era baru dalam sejarah seni dan teknologi dengan mencetak NFT-nya sendiri. Koleksi ini akan menampilkan karya-karya terkenal dari seniman legendaris, Vincent Van Gogh. Inisiatif ini diumumkan oleh CEO Olyverse, Carlos Grenoir, yang mengungkapkan bahwa karya-karya ini telah diubah menjadi NFT definisi tinggi dengan menggunakan teknologi blockchain. Proses ini melibatkan transformasi karya seni fisik menjadi aset digital yang dapat dipindahkan dan diperdagangkan di blockchain.

Baca juga: Seniman Ternama AI Claire Silver Pamerkan Karya NFT di Museum Louvre Paris!

Museum telah mengautentikasi karya-karya tersebut, memberikan jaminan bahwa setiap NFT yang dicetak adalah representasi digital yang sah dari karya asli Van Gogh. Proses ini melibatkan pemeriksaan menyeluruh dari setiap karya seni oleh para ahli museum, yang kemudian memverifikasi keaslian dan keunikan setiap karya sebelum dicetak sebagai NFT. Ini memberikan jaminan tambahan bagi pembeli bahwa mereka memperoleh representasi digital yang sah dan berharga dari karya seni asli.

Dalam kerjasama dengan TelefĂłnica dan pasar NFT-nya, setiap NFT, yang mewakili sebuah karya asli, adalah bagian dari edisi terbatas dengan maksimal 100 yang tersedia untuk dibeli. Ini berarti bahwa hanya sejumlah kecil NFT yang akan dicetak untuk setiap karya, menjadikan setiap NFT sebagai barang koleksi yang langka dan berharga.

Olyverse: Menghubungkan Fans dan Selebriti

olyverse platform metaverse
Sumber: Olyverse Medium

Sementara itu, Olyverse adalah platform Metaverse yang dirancang untuk membangun hubungan baru dan terdesentralisasi antara fans dan selebriti. Platform ini menciptakan lingkungan virtual di mana fans dapat berinteraksi dengan selebriti favorit mereka melalui NFT. Dengan menggunakan teknologi blockchain, Olyverse memungkinkan fans untuk memiliki dan berinteraksi dengan versi digital dari selebriti favorit mereka, memberikan pengalaman yang lebih personal dan imersif.

Lebih lanjut, platform ini menawarkan berbagai aktivitas dan pengalaman Metaverse untuk memungkinkan fans berinteraksi dengan selebriti. Saat ini, Olyverse menawarkan interaksi dengan Alvaro Morte dari Money Heist Netflix, dan segera bergabung adalah mantan pesepakbola Carles Puyol, aktor Elsa Pataki dan Kerem BĂĽrsin, serta versi digitalisasi Vincent Van Gogh, yang juga dipresentasikan sebagai bagian dari klub bintang ini.

Selain itu, Olyverse juga menciptakan peluang baru bagi selebriti untuk berinteraksi dengan penggemar mereka. Dengan menggunakan teknologi blockchain, selebriti dapat menciptakan dan menjual NFT mereka sendiri, memberikan cara baru bagi mereka untuk terhubung dengan penggemar dan memonetisasi popularitas mereka.

Baca juga: Baru! RUU Keselamatan Online Inggris Kini Mindungi Metaverse

Menghadirkan Karya Van Gogh ke Metaverse

Dalam kerjasama dengan LG, pemilik NFT Van Gogh akan memiliki kesempatan untuk memamerkan karya seni digital mereka melalui tampilan yang didukung oleh blockchain. Pemilihan Van Gogh sebagai seniman sejarah pertama yang dimasukkan dalam Olyverse adalah pilihan yang jelas karena pengakuan universalnya dan kesesuaian filosofinya dengan filosofi Olyverse yang inovatif dan disruptif.

Grenoir menekankan bahwa Olyverse memberikan prioritas pada pengalaman pengguna dengan memastikan bahwa akses ke metaverse tidak memerlukan kacamata VR atau pengetahuan tentang cryptocurrency.

Pad akhirnya, melalui inisiatif ini, Museum Thyssen dan Olyverse membuka jalan baru dalam menghadirkan seni ke publik melalui teknologi blockchain dan NFT. Mereka menunjukkan bagaimana teknologi ini dapat digunakan untuk memperluas akses ke karya seni dan memberikan pengalaman baru dan imersif bagi penikmat seni. Dengan menghadirkan karya Van Gogh ke Metaverse, mereka membuka peluang baru dalam cara kita menghargai dan berinteraksi dengan seni.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->