State Bank of India (SBI), bank sektor publik terbesar di India, telah mengumumkan integrasi antara Unified Payments Interface (UPI) dan Digital Rupee, mata uang digital bank sentral India (CBDC). Langkah ini diharapkan meningkatkan kemudahan dan aksesibilitas transaksi digital bagi pelanggan. Simak berita lengkapnya berikut ini!
Sebagai bagian dari proyek pilot Central Bank Digital Currency (CBDC) dari Reserve Bank of India (RBI), beberapa bank India telah mengumumkan fitur interoperabilitas UPI pada aplikasi Digital Rupee. Ini memungkinkan pengguna aplikasi Digital Rupee untuk memindai kode QR mana pun untuk melakukan pembayaran.
Bank-bank terkemuka seperti SBI, Kotak Mahindra Bank, Yes Bank, Axis Bank, HDFC Bank, dan Canara Bank telah mengintegrasikan fitur interoperabilitas UPI ini.
Melalui aplikasi āeRupee by SBIā, pengguna CBDC dapat mengintegrasikan saldo Digital Rupee mereka dengan platform UPI, memungkinkan pemindaian efisien dari kode QR pedagang UPI untuk transaksi yang aman.
Baca Juga: Gempuran Dolar AS Melemah! India dan UAE Capai Kesepakatan Perdagangan, Akankah Crypto Dilirik?
Dilansir dari Cryptonews, integrasi ini diharapkan meningkatkan adopsi CBDC RBI, karena sekarang dapat mengandalkan sistem distribusi yang dibangun oleh bank-bank terkemuka di India.
SBI percaya bahwa integrasi ini akan memiliki dampak positif pada ekosistem mata uang digital, sejalan dengan transisi India menuju ekonomi tanpa tunai.
Dengan 300 juta pengguna UPI dan 500 juta pedagang yang menggunakan UPI untuk menerima pembayaran, integrasi ini menandai tonggak penting dalam meningkatkan penggunaan mata uang digital nasional dalam transaksi sehari-hari.
Baca Juga: Gerakan Digitalisasi Mata Uang India: Pemerintah Dorong Bank untuk Menyediakan E-Rupee
Digital Rupee diperkenalkan sebagai proyek percontohan oleh RBI pada 1 Desember 2022. Meskipun pemerintah saat ini mendorong adopsi digital rupee, mereka belum memberikan komentar positif mengenai mata uang kripto lainnya.
Pengenalan digital rupee dilihat sebagai alat untuk menangkal kompetisi dari mata uang crypto terdesentralisasi seperti Bitcoin.
Seperti yuan digital China, digital rupee mirip dengan uang tunai fisik, dengan fleksibilitas untuk dikonversi menjadi bentuk uang lain, seperti deposito bank.
Integrasi antara UPI dan Digital Rupee menunjukkan komitmen India untuk memperkuat infrastruktur pembayaran digitalnya. Dengan dukungan dari bank-bank besar seperti SBI, langkah ini dapat mempercepat adopsi mata uang digital di India dan memperkuat posisinya sebagai pemimpin dalam inovasi keuangan.
Ikuti kami diĀ Google NewsĀ untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputarĀ crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: