Pendiri Terraform Labs, Do Kwon, kini berada di ambang ekstradisi setelah pengadilan di Montenegro menyetujui permintaan ekstradisi dari Amerika Serikat dan Korea Selatan. Keputusan akhir tentang negara mana yang akan menerima Kwon masih ditentukan oleh Menteri Kehakiman Montenegro.
Pengadilan Tinggi Podgorica, Montenegro, telah menentukan persyaratan hukum untuk ekstradisi Do Kwon. Sedikit informasi, ekstradisi adalah suatu proses formal dimana seorang pelaku kejahatan diserahkan kepada suatu negara tempat kejahatan dilakukan untuk diadili atau menjalani hukuman.
Baca juga: Mengenal Do Kwon, Sosok Penting di Balik Terra Luna
Pengumuman resmi yang diposting di situs web pengadilan pada 24 November 2023 menunjukkan bahwa pengadilan telah menyetujui ekstradisi Kwon ke Amerika Serikat atau Korea Selatan. Keputusan akhir tentang ekstradisi Kwon akan dibuat oleh Menteri Kehakiman Montenegro.
Sebelumnya, Kwon dijatuhi hukuman penjara empat bulan oleh pengadilan di Montenegro setelah ditemukan bersalah menggunakan paspor palsu untuk mencoba melarikan diri ke Dubai melalui jet pribadi. Pada Juni 2023, Kwon dilaporkan dituduh mencoba meninggalkan negara tersebut dengan menggunakan paspor Costa Rica palsu.
Kwon ditangkap di Montenegro pada Maret 2023 karena perannya dalam keruntuhan ekosistem Terra senilai $40 miliar pada Mei 2022. Setelah AS dan Korea Selatan meminta ekstradisi Kwon, beberapa jaksa menyarankan bahwa pendiri Terraform Labs ini bisa mendapatkan hukuman ganda di kedua negara tersebut.
Di Amerika Serikat, Kwon menghadapi gugatan sipil terkait penipuan dari Komisi Sekuritas dan Bursa serta beberapa dakwaan pidana oleh Departemen Kehakiman terkait keruntuhan TerraUSD dan LUNA. Jika Kwon diekstradisi ke Korea Selatan, dia bisa menghadapi hukuman penjara 40 tahun di negara tersebut, di mana dia diduga melakukan sebagian besar kejahatannya.
Baca juga: CEO Binance Mengundurkan Diri dan Mengaku Bersalah, Denda Miliaran Dolar Menanti!
Minggu lalu, pengadilan tertinggi Montenegro dilaporkan menolak banding Kwon, memaksanya tetap dipenjara. Menurut laporan online, Kwon saat ini ditahan di penjara Spuž dekat ibu kota Montenegro, Podgorica, di mana dia diizinkan untuk keluar selama satu jam setiap hari. Pejabat Eropa melaporkan bahwa penjara tersebut sempit dan kurang ventilasi.
Tidak bisa dipungkiri bahwa kasus Do Kwon ini menjadi perhatian dunia, terutama bagi para investor dan pengikut dunia crypto. Keputusan akhir tentang ekstradisi Kwon kemungkinan akan berpengaruh pada masa depan Terraform Labs dan dunia crypto secara umum.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: