Dalam keputusan yang mengejutkan dunia crypto, Jae Kwon, salah satu pendiri Cosmos, mengumumkan peluncuran jaringan baru, AtomOne (ATOM1). Keputusan ini diambil setelah komunitas Cosmos menyetujui Proposal 848 yang kontroversial.
Proposal 848, yang membatasi inflasi maksimum token asli Cosmos Hub, Atom, menjadi 10%, disetujui dengan dukungan tipis 41,1% berbanding 38,5% penolakan. Keputusan ini menjadi titik balik dalam sejarah ekosistem Cosmos.
Baca juga: Cosmos Hub: Potongan Inflasi ATOM Menjadi 10% Berikan Perubahan Besar!
Jae Kwon, yang dikenal atas kontribusinya dalam pengembangan algoritma konsensus Tendermint Cosmos, menentang perubahan tingkat inflasi ini. Menurutnya, perubahan ini dapat berdampak negatif pada keamanan jaringan. Sebagai respons, Kwon memimpin pembentukan AtomOne, yang akan beroperasi dengan perangkat lunak yang sama dengan jaringan Cosmos Hub yang ada, Gaia.
Jaringan baru ini bertujuan untuk mempertahankan fitur kunci seperti IBC (Inter-Blockchain Communication) dan keamanan interchain.
Jaringan yang di-fork ini akan membawa ID rantai “cosmoshub4” dan bertujuan untuk mempertahankan tingkat inflasi maksimum asli sebesar 20%. Tingkat ini dianggap perlu oleh Kwon dan pendukungnya untuk memberikan imbalan yang memadai kepada validator dan penambang. Selain itu, jaringan AtomOne akan memperkenalkan token biaya terpisah, Photon (phATOM1), untuk melengkapi token ATOM1.
AtomOne bukan hanya fork teknologi; jaringan ini juga mengusulkan perubahan signifikan dalam mekanisme tata kelola. Ambang batas kuorum untuk pengambilan keputusan tata kelola adalah dua pertiga pada jaringan baru, berbeda dari persyaratan kurang dari 50% pada Cosmos Hub.
Perubahan ini mencerminkan niat Kwon untuk menciptakan struktur tata kelola yang lebih kuat dan mewakili kepentingan komunitas.
Baca juga: Bitcoin Hadir di Cosmos dengan Jembatan Nomics Baru!
Keputusan untuk membelah Cosmos Hub dan menciptakan AtomOne adalah langkah penting dalam dunia crypto, khususnya dalam ekosistem ATOM. Meski beberapa pihak melihat ini sebagai langkah yang diperlukan untuk menjaga visi dan standar keamanan asli jaringan ATOM, ada juga yang khawatir tentang potensi fragmentasi dan dampaknya terhadap persatuan komunitas dan stabilitas jaringan.
Pengamat industri dan peserta akan memantau perkembangan AtomOne dengan cermat. Ini merupakan ujian bagi adaptabilitas dan ketahanan jaringan desentralisasi dalam menghadapi tantangan tata kelola.
Seiring berkembangnya ekosistem ATOM, hasil dari fork ini kemungkinan akan memberikan wawasan berharga tentang dinamika tata kelola blockchain, keterlibatan komunitas, dan keseimbangan antara inovasi dan stabilitas dalam dunia crypto yang cepat berubah.
Pada akhirnya, peluncuran AtomOne oleh Jae Kwon, pendiri Cosmos, menandai babak baru dalam sejarah ekosistem Cosmos. Dengan perubahan signifikan dalam mekanisme tata kelola dan tingkat inflasi, AtomOne berpotensi mengubah dinamika ekosistem crypto dan memberikan pelajaran berharga bagi komunitas crypto di seluruh dunia.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: