Komisi Sekuritas dan Berjangka Hong Kong (SFC) baru-baru ini mengeluarkan peringatan keras terhadap program staking yang ditawarkan oleh ekosistem Floki Inu.
Program-program yang menjanjikan imbal hasil tahunan yang sangat tinggi ini belum mendapatkan izin resmi di Hong Kong dan berpotensi membawa risiko besar bagi investor.
SFC telah menandai program “Floki Staking Program” dan “TokenFi Staking Program” sebagai produk investasi yang tidak diotorisasi. Kedua program ini menawarkan layanan staking dengan klaim bisa memberikan imbal hasil tahunan dari 30% hingga lebih dari 100%. Namun, SFC menekankan bahwa tidak ada bukti yang meyakinkan dari pengelola program ini tentang bagaimana mereka dapat mencapai target imbal hasil yang tinggi tersebut.
Baca juga: Top 5 Dog-Themed Coins Berdasarkan Marketcap
Dalam sebuah sesi live mingguan di X (sebelumnya dikenal sebagai Twitter), tim Floki Inu menanggapi isu yang diangkat oleh SFC. Mereka mengklaim bahwa satu-satunya keluhan SFC adalah performa program staking yang terlalu baik. Meskipun demikian, tim Floki Inu tidak dapat memberikan rincian lebih lanjut mengenai diskusi mereka dengan SFC.
Floki Inu mengungkapkan bahwa mereka telah bekerja sama dengan sebuah agen pemasaran untuk mempromosikan program staking mereka. Agen tersebut bertanggung jawab untuk mengamankan ruang media dan tim Floki percaya bahwa mereka telah mendapatkan persetujuan yang diperlukan.
Namun, saat ini mereka belum dapat memastikan apakah kampanye pemasaran akan terus berlanjut di Hong Kong. Tim Floki Inu menegaskan komitmennya untuk memenuhi semua persyaratan yang ditetapkan oleh otoritas Hong Kong.
Mereka berjanji akan melalui semua saluran yang tepat untuk memastikan kepatuhan terhadap regulasi setempat. Sementara itu, SFC terus mengingatkan masyarakat tentang risiko yang terkait dengan skema staking crypto yang tidak berizin.
Baca juga: Floki Inu Rilis Preview Gameplay Valhalla, Jadi Sinyal Bagus Buat Investor?
SFC telah menambahkan kedua produk tersebut ke dalam Daftar Peringatan Produk Investasi yang Mencurigakan pada tanggal 26 Januari 2024. Langkah ini diambil untuk melindungi investor dari kemungkinan penipuan dan kerugian investasi.
SFC juga menegaskan bahwa mereka akan mengambil tindakan hukum yang sesuai terhadap pelanggaran yang terjadi. Investor diingatkan untuk berhati-hati dan melakukan due diligence sebelum terlibat dalam skema staking yang melibatkan aset digital.
SFC menekankan pentingnya praktik investasi yang bertanggung jawab dan pengawasan regulasi dalam dunia keuangan digital yang terus berkembang.
Pada akhirnya, peringatan dari SFC ini merupakan pengingat penting bagi kamu untuk selalu waspada dan melakukan penelitian yang mendalam sebelum memutuskan untuk berinvestasi, terutama dalam produk-produk crypto yang belum mendapatkan izin resmi. Keamanan investasi kamu harus selalu menjadi prioritas utama.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: