Dalam upaya memperluas aksesibilitas kripto dalam perdagangan sehari-hari, Tether, perusahaan stablecoin terkemuka, telah mengumumkan investasi sebesar $25 juta pada platform pembayaran seluler Oobit.
Aplikasi seluler Oobit bertujuan untuk mengubah cara pemegang mata uang kripto berinteraksi dengan dunia ritel fisik.
Dengan Oobit, pengguna dapat menggunakan aset digital mereka di lebih dari 100 juta pengecer global yang menerima Visa dan Mastercard.
Paolo Ardoino, CEO Tether yang baru ditunjuk, menekankan bahwa investasi seri A ini merupakan bukti komitmen Tether untuk memperkenalkan pengguna baru ke ekosistem mata uang kripto.
Baca juga: Laporan JPMorgan Sebut Dominasi Tether (USDT) di Pasar Crypto Berdampak Buruk, Kenapa?
Tether telah memulai tahun 2024 dengan kuat di bidang strategis, karena perusahaan telah meluncurkan beberapa inisiatif pertumbuhan dalam sebulan terakhir.
Minggu lalu, perusahaan meluncurkan program pendidikannya sendiri yang disebut Tether Edu, yang akan membantu pengguna mengembangkan keterampilan web3 dan blockchain.
Kinerja keuangan perusahaan juga telah menonjol dalam beberapa bulan terakhir, dengan laba bersih $2,8 miliar pada kuartal keempat tahun 2023 dan peningkatan tertinggi sepanjang masa dalam cadangan berlebih USDT.
Tersedia di Apple App Store dan Google Play, aplikasi Oobit terhubung dengan dompet blockchain aslinya, memungkinkan pembayaran dalam Tether, Bitcoin, dan berbagai mata uang digital lainnya.
Putaran pendanaan ini mendapat kontribusi dari para pemain industri utama dan investor strategis, termasuk Titan Fund dari CMCC Global, 468 Capital, dan Anatoly Yakovenko, salah satu pendiri Solana.
Oobit memungkinkan pemegang kripto untuk melakukan pembayaran tanpa kontak di lebih dari 100 juta pengecer di seluruh dunia yang menerima Visa dan Mastercard. Aplikasi ini dapat diintegrasikan dengan mulus ke situs web pedagang, memungkinkan mereka menerima pembayaran kripto dengan mudah.
Saat ini, Oobit sedang mengerjakan pembaruan yang akan memungkinkan pedagang menerima mata uang fiat, sementara pemegang kripto menggunakan mata uang kripto untuk pembayaran.
Pengguna dapat mengunduh aplikasi Oobit dari Apple App Store dan Google Play. Aplikasi ini mendukung pembayaran melalui Tether, Bitcoin, dan aset digital lainnya melalui koneksi dengan dompet kripto asli Oobit.
Baca juga:Â Tether (USDT) Mendominasi Pasar Stablecoin: Penguasaan Mencapai 71% di 2023!
Tether melihat investasi ini sebagai langkah penting dalam mengadopsi kripto secara massal. Paolo Ardoino, CEO Tether, menyatakan bahwa dukungan mereka didasarkan pada visi bersama untuk mendorong adopsi mata uang kripto secara luas dalam skala global.
Tether percaya bahwa Oobit berperan sebagai katalis dalam memecah hambatan dan memfasilitasi transaksi tanpa hambatan bagi pemegang kripto di seluruh dunia.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: