Telegram, platform perpesanan populer, baru-baru ini mengumumkan fitur baru yang memungkinkan pengguna untuk mempromosikan channel mereka melalui iklan, dengan pembayaran menggunakan Toncoin (TON), cryptocurrency yang didukung oleh blockchain TON. Integrasi ini menandai langkah penting dalam menggabungkan mata uang digital dengan periklanan dan memiliki dampak signifikan pada harga TON.
Menurut BeInCrypto, Telegram telah mengungkapkan fitur pembayaran crypto baru menggunakan Toncoin (TON), menciptakan kegembiraan di antara anggota komunitas.
Baca Juga: Kontroversi Baru di Dunia Crypto: CEO Polygon Soroti Risiko Layer 3 bagi Ethereum!
Fitur ini termasuk sistem penghargaan untuk pemilik channel, meningkatkan monetisasi platform. Dengan kemampuan untuk membeli iklan menggunakan Toncoin, Telegram memasuki integrasi baru mata uang digital dan periklanan.
NewsBTC melaporkan bahwa Telegram telah mengimplementasikan blockchain TON untuk pembayaran iklan, memungkinkan pemilik channel dengan minimal 1000 pelanggan untuk menerima 50% dari pendapatan iklan yang dihasilkan dari iklan yang ditampilkan di channel mereka.
Keputusan untuk mengintegrasikan blockchain TON didorong oleh berbagai alasan, termasuk biaya rendah, kecepatan transaksi tinggi, dan kemampuan untuk memproses sejumlah besar transaksi per detik.
Pengumuman integrasi Toncoin oleh Telegram telah menyebabkan peningkatan nilai Toncoin, naik 7% pada hari Minggu. Namun, lonjakan tersebut bersifat sementara, karena terjadi penurunan 6% pada hari Senin. Volatilitas ini mencerminkan reaksi pasar crypto awal terhadap integrasi Toncoin oleh Telegram dan implikasinya yang lebih luas.
Selama 24 jam terakhir, TON telah melonjak lebih dari 5%, mencapai harga perdagangan saat ini sebesar $5,30. Lonjakan ini menambah kenaikan harga yang mengesankan sebesar 100% selama 30 hari terakhir. Selain itu, pengumuman tersebut juga menyebabkan peningkatan substansial dalam volume perdagangan TON, yang melonjak menjadi $234.869.370 dalam 24 jam terakhir.
Integrasi Toncoin oleh Telegram untuk pembayaran iklan menandai perkembangan penting dalam pemanfaatan blockchain dan cryptocurrency dalam periklanan digital. Fitur baru ini tidak hanya memberikan peluang monetisasi bagi pemilik channel di Telegram tetapi juga meningkatkan adopsi crypto dan penggunaan Toncoin, seperti yang tercermin dari dampak langsungnya terhadap harga TON.
Integrasi ini menyoroti potensi sinergi antara platform media sosial dan teknologi blockchain, membuka jalan bagi lebih banyak inovasi di masa depan.
Baca Juga: Dogwifhat Pimpin Reli Koin Meme dengan Lonjakan Lebih dari 25%!
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer:
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: