Aevo Meroket 13% Pasca Airdrop, Mungkinkah Kembali ke Harga Tertinggi?

Updated
June 26, 2024
Gambar Aevo Meroket 13% Pasca Airdrop, Mungkinkah Kembali ke Harga Tertinggi?

Jakarta, Pintu News – Aevo, mata uang crypto yang sempat mengalami penurunan nilai hingga 82%, kini menunjukkan tanda-tanda pemulihan yang menjanjikan. Kapitalisasi pasarnya melonjak 13% menjadi $429 juta dalam 24 jam terakhir, dan volume perdagangannya meningkat signifikan sebesar 76% dalam periode yang sama.

Kenapa Aevo Melonjak?

Salah satu faktor utama yang mendorong kenaikan Aevo adalah peluncuran proyek Airdrops keduanya bekerja sama dengan Azuro Protocol. Inisiatif ini melibatkan distribusi 666.666 token $AZUR kepada pengguna yang memenuhi syarat. Tautan klaim sudah aktif hari ini, 25 Juni, pukul 8 pagi UTC.

Selain itu, Aevo memiliki lebih banyak Airdrops yang direncanakan untuk para pemangku kepentingannya dan pedagang pra-peluncuran dalam beberapa minggu mendatang.

Baca Juga: Token Crypto AI Meroket di Tengah Penurunan Nvidia, Gimana Potensi Masa Depannya?

Prediksi Harga Aevo

Pada tanggal 21 Mei, Binance mengumumkan investasi di Aevo untuk mendukung inovasi blockchain L2, yang membantu menstabilkan harga token, tetapi tren bearish terus berlanjut.

Meskipun Aevo saat ini menunjukkan peningkatan yang stabil, kembali ke titik tertinggi sepanjang masa tampaknya tidak mungkin. Namun, ini bisa menjadi peluang pembelian potensial bagi mereka yang mempertimbangkan investasi jangka panjang di Aevo. Berbagai indikator seperti moving average, osilator, dan pivot menunjukkan kenaikan harga dalam minggu depan.

Prediksi Coindataflow sejalan dengan ini, memperkirakan pengembalian ke $0,94 pada akhir tahun. Ke depannya, pada tahun 2025, Aevo diproyeksikan untuk diperdagangkan antara $0,84 dan $2,52.

Aevo: Bursa Terdesentralisasi dengan Masa Depan Cerah

Aevo adalah bursa terdesentralisasi yang berfokus pada perdagangan perpetual, opsi, dan pra-peluncuran. Ia berjalan di Aevo L2 khusus, yang dibangun di atas Optimism. Bursa ini menggunakan model hibrida (on-chain dan off-chain) untuk memberikan pengalaman perdagangan latensi rendah dan berkinerja tinggi seperti bursa terpusat sambil mempertahankan transparansi dan keamanan penyelesaian terdesentralisasi.

Baca Juga: Bitcoin Merosot, Miner Beralih ke AI: Peluang Baru atau Tanda Bahaya?

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*Disclaimer:
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->