Ekspansi Non-EVM Pertama, Aptos Foundation Mengusulkan Integrasi Aave V3!

Updated

July 2, 2024

Gambar Ekspansi Non-EVM Pertama, Aptos Foundation Mengusulkan Integrasi Aave V3!

Jakarta, Pintu News – Aptos Foundation telah mengajukan usulan kepada komunitas Aave untuk mengintegrasikan Aave Protocol V3 ke mainnet Aptos.

Langkah ini menandai upaya pertama untuk mengimplementasikan protokol Aave pada blockchain non-Ethereum Virtual Machine (EVM), membuka jalan bagi inovasi baru di sektor keuangan terdesentralisasi .

Frontier untuk Keuangan Terdesentralisasi

Aptos Foundation has introduced a proposal to deploy Aave V3 on Aptos Mainnet as part of Aave’s open governance process. Aave Labs has built integration code and deployed it onto the Aptos testnet. If approved, this will be Aave's first deployment to a non-EVM blockchain. Read…
— Aptos (@Aptos) July 1, 2024

Dalam usulan yang dirinci melalui proses temperature check, Aptos Foundation berencana untuk memperluas jangkauan Aave ke lingkungan non-EVM.

Aptos, sebuah blockchain layer-1 yang dikenal karena skalabilitasnya, beroperasi dengan kerangka kerja unik yang didasarkan pada bahasa pemrograman Move. Move awalnya dikembangkan untuk proyek Libra Facebook, yang kini dikenal sebagai Diem.

Integrasi ini menjanjikan peningkatan efisiensi protokol dengan kemampuan untuk menangani hingga 30.000 transaksi per detik. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan performa dan kapasitas jaringan Aptos dalam mendukung aplikasi DeFi yang lebih kompleks.

Ekspansi Pasar

Aave Labs telah mengadaptasi Aave Protocol ke dalam bahasa pemrograman Move, mempersiapkan transisi yang mulus jika disetujui oleh komunitas.

Kolaborasi ini berpotensi membuka kasus penggunaan inovatif di sektor DeFi yang sebelumnya tidak dapat dicapai di bawah batasan EVM.

Blockchain Aptos telah menunjukkan pertumbuhan signifikan, dengan mencatat puncak 115,4 juta transaksi dalam satu hari. Peningkatan ini menyoroti popularitas dan kapabilitas performa platform yang semakin kuat.

Meskipun demikian, Aptos juga menghadapi tantangan, seperti pemadaman selama lima jam pada Oktober lalu yang mempengaruhi transaksi dan mendorong bursa untuk menghentikan aktivitas jaringan sementara.

Dampak dan Potensi Masa Depan

Secara keseluruhan, kolaborasi ini sejalan dengan strategi Aave untuk mendiversifikasi aplikasi dan mendorong keterlibatan komunitas yang lebih luas.

Dengan menjembatani dua platform teknologi yang berbeda, Aptos dan Aave berpotensi memperkaya ekosistem blockchain dengan fungsionalitas yang lebih baik dan jangkauan yang lebih luas.

Langkah strategis ini bisa menjadi preseden untuk kolaborasi masa depan antara platform blockchain, mendorong inovasi lebih lanjut dalam lanskap DeFi.

Jika berhasil, ini akan membuka peluang baru bagi pengembang dan pengguna, memperluas cakupan aplikasi keuangan terdesentralisasi yang lebih luas dan lebih beragam.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi: