Bitcoin Bakal Bullish Lagi? 4 Alasan yang Menguatkannya!

Jakarta, Pintu News – Bitcoin, mata uang crypto terkemuka, telah mengalami penurunan harga sebesar 15% sejak mencapai titik tertinggi sepanjang masa di atas $73.500 pada pertengahan Maret. Namun, beberapa indikator penting menunjukkan bahwa lonjakan harga baru mungkin akan segera terjadi.

Indikator yang Menunjukkan Potensi Bull Run Bitcoin

1. Fear and Greed Index

Indeks Fear dan Greed mengukur sentimen investor saat ini berdasarkan berbagai faktor. Indeks ini berkisar dari 0 hingga 100, dengan rasio di atas 50 menunjukkan keadaan “greed”. Saat ini, indeks berada di bawah 50, menunjukkan bahwa investor crypto sedang dalam keadaan takut. Ini bisa menjadi sinyal bahwa pasar telah mencapai titik terendah dan siap untuk rebound.

Baca Juga: Pi Network Beri Masa Tenggang 6 Bulan untuk KYC bagi 60 Juta Pengguna!

2. Meningkatnya Aliran Keluar Bitcoin dari Bursa Crypto

Aliran bersih Bitcoin dari bursa crypto menunjukkan pergeseran dari platform terpusat ke metode penyimpanan sendiri. Selama sebulan terakhir, aliran keluar telah melampaui aliran masuk (selama sebagian besar hari). Ini dianggap bullish karena mengurangi tekanan jual langsung. Meningkatnya penyimpanan sendiri menunjukkan bahwa investor semakin yakin dengan prospek jangka panjang Bitcoin dan tidak berniat untuk menjual dalam waktu dekat.

3. Relative Strength Index (RSI) Menunjukkan Kondisi Netral

Relative Strength Index (RSI) Bitcoin juga merupakan elemen penting. Alat analisis teknis ini mengukur kecepatan dan perubahan pergerakan harga, mengidentifikasi apakah aset tersebut overbought atau oversold. Saat ini, RSI Bitcoin berada di sekitar 45, menunjukkan kondisi netral. Ini menunjukkan bahwa Bitcoin tidak overbought atau oversold, yang menciptakan peluang bagi pembeli untuk masuk ke pasar.

4. Market Value to Realized Value (MVRV) Menunjukkan Undervaluation

Market Value to Realized Value (MVRV) Bitcoin adalah alat yang menilai valuasi dan potensi tren pasar mata uang crypto utama. Saat ini, MVRV Bitcoin berada di bawah 1, menunjukkan bahwa Bitcoin undervalued. Ini berarti bahwa harga Bitcoin saat ini lebih rendah dari nilai wajarnya, yang menciptakan peluang bagi investor untuk membeli dengan harga diskon.

Penutup

Meskipun harga Bitcoin telah mengalami penurunan baru-baru ini, beberapa indikator menunjukkan bahwa lonjakan harga baru mungkin akan segera terjadi. Indeks Ketakutan dan Keserakahan, aliran bersih Bitcoin dari bursa, RSI, dan MVRV semuanya menunjukkan bahwa pasar sedang bersiap untuk rebound. Investor yang percaya pada prospek jangka panjang Bitcoin mungkin ingin mempertimbangkan untuk membeli saat harga masih rendah.

Baca Juga: Startup AI-Crypto Sentient Labs Raih Pendanaan $85 Juta, Bidik Revolusi AI!

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*Disclaimer:
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

• Cointelegraph. Bitcoin traders say BTC’s trend change decision rests at $65K. Diakses pada tanggal 3 Juli 2024
• Crypto Potato. Four reasons why Bitcoin (BTC) bull run could be incoming. Diakses pada tanggal 3 Juli 2024
• Featured Image: Generated by AI