Kacamata Holografik Meta: Masa Depan Interaksi Digital?

Updated
July 4, 2024
Gambar Kacamata Holografik Meta: Masa Depan Interaksi Digital?

Jakarta, Pintu News – Mark Zuckerberg, CEO Meta, memiliki visi masa depan di mana kacamata pintar dengan layar holografik akan menggantikan ponsel sebagai perangkat komunikasi dan komputasi utama manusia. Dalam sebuah wawancara baru-baru ini, Zuckerberg membahas berbagai topik, termasuk kecerdasan buatan dan open source. Simak berita lengkapnya disini!

Menjembatani Kesenjangan Teknologi dengan Kacamata Holografik Meta

Banyak pakar di dunia periklanan dan teknologi sering mengejek perubahan fokus Meta dari Facebook menjadi perusahaan yang berorientasi pada metaverse. Namun, Zuckerberg tetap optimis bahwa kacamata pintar akan segera menggantikan smartphone.

Ia menjelaskan bahwa meskipun layar holografik yang dapat dikenakan ini tidak akan sepenuhnya menggantikan smartphone, mereka dapat menjadi cukup membantu sehingga orang dapat meninggalkan ponsel mereka di saku sebagian besar waktu.

Meta membayangkan tiga produk berbeda untuk mencapai hal ini: kacamata tanpa layar yang memanfaatkan AI suara, kacamata dengan tampilan head-up yang menawarkan tampilan utama tanpa holografi penuh, dan kacamata premium yang menampilkan tampilan holografik FOV penuh.

Produk-produk ini bertujuan untuk menjembatani kesenjangan antara Ray-Ban Meta saat ini, yang tidak memiliki layar, dan headset VR yang lebih besar yang dirancang untuk realitas virtual, membuatnya lebih cocok untuk aplikasi augmented reality dan mixed-reality.

Baca Juga: Pasar Pendidikan Metaverse Diramal akan Sentuh $25 Miliar pada Tahun 2030!

Masa Depan Interaksi Digital dengan Realitas Virtual

Kacamata holografik Meta adalah tentang menambah realitas dan mengubah cara kita berinteraksi dengan dunia digital. Zuckerberg menggambarkan aplikasi potensial, mulai dari hamparan informasi sederhana yang mirip dengan HUD video game hingga interaksi rumit dengan aset digital seperti token yang tidak dapat dipertukarkan (NFT).

Teknologi ini menjanjikan untuk memadukan konten digital dengan mulus ke dalam lingkungan fisik kita, meningkatkan aktivitas sehari-hari.

Teknologi AR canggih Meta, terutama dalam kacamata ‘holografik penuh’ mereka yang akan datang, menunjukkan investasi signifikan mereka di Reality Labs untuk membangun perangkat VR dan AR yang canggih.

Selain itu, kacamata dapat berfungsi sebagai antarmuka utama untuk perangkat saraf non-invasif. Tidak seperti Neuralink Elon Musk, yang memerlukan implantasi bedah untuk antarmuka otak-komputer, Meta sedang mengembangkan gelang saraf yang membaca dan menafsirkan sinyal saraf.

Gelang dan kacamata holografik ini menawarkan alternatif yang ramah pengguna untuk interaksi digital tanpa intervensi otak secara langsung.

Zuckerberg menyoroti sifat non-invasif dari teknologi ini, dengan mengatakan, “Saya pikir kebanyakan orang tidak akan menginginkan sesuatu yang terhubung ke otak mereka.”

Layar holografik FOV penuh dengan gelang saraf Meta dapat menciptakan lingkungan digital yang imersif, mengubah dunia nyata menjadi ruang kerja Web3.

Karena Web3 menekankan desentralisasi dan teknologi blockchain, kacamata ini dapat mengaruskan cryptocurrency dan NFT dengan meningkatkan interaksi pengguna dengan mata uang dan aset digital.

Baca Juga: BBC Berinvestasi di Startup Condense untuk Membawa Pengalaman Musik Live ke Metaverse

Garis Waktu dan Prototipe

Zuckerberg menyebutkan bahwa Meta mengambil pendekatan yang hati-hati terhadap garis waktu, dengan fokus pada penyempurnaan teknologi sebelum dirilis secara luas.

Namun, fase prototipe sudah dekat. “Kami hampir siap untuk mulai menunjukkan versi prototipe dari kacamata holografik penuh,” kata Zuckerberg. Meskipun prototipe ini tidak akan tersedia untuk dijual, Meta berencana untuk mendemonstrasikannya kepada individu tertentu. Kacamata ini dapat berfungsi sebagai tampilan utama untuk antarmuka saraf, memberikan alternatif yang mulus untuk prosedur invasif.

Potensi kacamata pintar dengan tampilan holografik bidang pandang penuh mencakup kemampuan untuk komunikasi waktu nyata, hamparan informasi, dan tampilan head-up yang mirip dengan yang ada di video game atau peralatan militer.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->