Mengenal Slang Crypto Terpopuler

Update 31 May 2024 • Waktu Baca 7 Menit
Gambar Mengenal Slang Crypto Terpopuler
Reading Time: 7 minutes

Layaknya industri keuangan pada umumnya, dunia crypto juga punya istilah-istilah khusus alias slang. Mengetahui konteks di balik setiap slang tersebut dapat membantu kita dalam memahami pesan yang disampaikan. Selain itu, penggunaan slang juga memudahkan kita untuk bergaul dan berkomunikasi dengan komunitas crypto. Berikut ini adalah beberapa slang populer yang kerap ditemui di dunia crypto.

Ringkasan Artikel

  • 💪 Memahami makna dan konteks dari sebuah slang bisa membantu kita untuk memahami pesan yang ada di dalamnya.
  • 🔥 Terdapat beragam jenis slang dalam dunia crypto. Mulai dari yang mewakili emosi, sentimen, trading, hingga budaya.
  • ✨ Kemampuan menggunakan slang dalam dunia crypto bisa mempermudah untuk kita berkomunikasi dengan komunitas crypto.

Sekilas Tentang Slang Crypto

Seringkali para investor baru merasa terasingkan ketika menjelajah dunia crypto. Tak hanya menawarkan teknologi baru, banyaknya istilah khusus atau slang terkait crypto juga merupakan tantangan yang mesti dipelajari para investor baru.

Dengan mengetahui arti di balik slang yang kerap digunakan, kita sebagai investor akan lebih mudah memahami konteks dari sebuah pembahasan. Terlebih, komunitas crypto di twitter, discord, atau media sosialnya juga fasih menggunakan istilah tersebut dalam komunikasi maupun ketika berbagi informasi.

Tim Pintu Academy telah mengumpulkan berbagai slang yang kerap digunakan dalam dunia crypto beserta konteksnya.

Slang Terikat Emosi & Sentimen di Crypto

FOMO

Fear of missing out atau FOMO adalah istilah yang mengacu pada rasa ketakutan ketinggalan tren. Istilah ini sangat umum dan tidak hanya spesifik pada dunia crypto. Biasanya istilah FOMO ditujukan kepada orang-orang yang mengambil keputusan hanya berdasarkan ikut-ikutan dan tidak ingin ketinggalan.

Saat ada sebuah memecoin yang sedang hype, investor yang FOMO akan langsung ikut membelinya tanpa melakukan riset ataupun pertimbangan lainnya. Jika momentum FOMO tidak tepat, besar kemungkinan investor tersebut justru menjadi exit liquidity.

FUD

Fear, Uncertainty and Doubt atau FUD adalah istilah untuk mempengaruhi persepsi terhadap suatu aset dengan menyebarkan informasi negatif. Istilah ini juga digunakan oleh komunitas crypto untuk menggambarkan orang-orang yang pesimis terhadap pasar.

Di saat ramai perkembangan pendaftaran ETF Bitcoin spot, prediksi seperti Bitcoin akan mengalami crash ataupun tidak diakui sebagai kelas aset investasi adalah salah satu bentuk FUD.

HODL

HODL adalah kata “hold” yang ditulis dengan pengejaan yang salah, dan merupakan akronim dari “Hold on for Dear Life.” Ia bermula dari seseorang yang typo menulis kata ‘hold’ pada forum awal Bitcoin. Istilah ini mengacu pada keputusan untuk tetap mempertahankan crypto ketimbang menjualnya.

Walaupun BTC terkoreksi 50%, seorang investor tidak akan menjual asetnya karena yakin secara jangka panjang harga BTC akan rebound dan menguat kembali. Dengan demikian, investor tersebut melakukan HODL BTC miliknya.

REKT

REKT adalah istilah yang diambil dari kata ‘wrecked’. Ia digunakan ketika portofolio seorang trader atau investor mengalami kerugian besar. Dalam praktiknya, REKT juga kerap digunakan untuk menggambarkan terjadinya likuidasi yang besar pada sebuah crypto.

Setelah agenda token unlock, harga token AEVO turun lebih dari 50% dalam jangka pendek. Para pemilik token AEVO yang tidak melakukan cutloss kemudian mengalami REKT.

Mooning

Mooning adalah istilah untuk menggambarkan harga sebuah crypto yang diproyeksikan akan menguat tajam. Mooning juga dikenal dengan istilah to the moon. Seringkali istilah ini digunakan oleh investor atau trader yang ingin menentukan waktu terbaik untuk menjual crypto mereka sehingga mendapatkan harga terbaik.

Umumnya, istilah mooning digunakan ketika sebuah token melakukan pembaruan atau ketika sebuah proyek baru meluncurkan token mereka. Misal: Proyek ABC baru saja meluncurkan token XYZ. “Dengan teknologi dan potensi ABC, token XYZ akan mooning.”

Slang dalam Trading Crypto

Bagholder

Bagholder adalah istilah yang ditujukan kepada para investor yang tetap menahan asetnya walaupun harga asetnya terus mengalami penurunan. Bahkan bisa jadi mereka tetap menahan asetnya meski nilai asetnya telah turun mendekati 0. Para bagholder melakukan hal tersebut karena berharap suatu saat harganya akan kembali lagi.

Investor yang membeli DOT pada saat bull run 2021 dan masih menahan asetnya sampai saat ini adalah salah satu contoh bagholder.

Whale

Whale adalah istilah yang mengacu pada individu atau organisasi yang memiliki aset crypto dalam jumlah yang besar. Tidak ada nominal yang pasti untuk mengkategorikan seseorang sebagai whale. Namun, kepemilikannya harus bisa memengaruhi pasar jika ia melakukan pembelian atau penjualan. Dalam Bahasa Indonesia, whale punya makna yang sama dengan “bandar”.

MicroStrategy dianggap sebagai salah satu whale di BTC karena kepemilikannya yang mencapai 193.000 BTC.

Shill

Shill adalah istilah yang mengacu kepada kegiatan mempromosikan suatu aset atau proyek crypto. Orang yang melakukannya disebut sebagai shiller. Kebanyakan shiller adalah influencer crypto di X. Kegiatan shill ini bisa dilakukan secara terbuka dan juga tersirat. Shill yang terbuka bisa menjadi informasi gratis yang berguna. Namun, bisa juga jadi jebakan tak bertanggung jawab.

Shill umumnya bisa ditemukan pada rekomendasi daftar token yang dianggap potensial untuk dibeli.

Pump and Dump

Pump and dump adalah istilah yang mengacu pada skema penipuan dengan cara menaikkan harga crypto secara tidak natural. Umumnya, akan ada sekolompok investor yang melakukan pembelian dalam jumlah besar sehingga seolah memperlihatkan permintaan tinggi. Harga yang naik akan memicu orang lain untuk membelinya.

Ketika harga sudah tinggi, pada saat itulah para pelaku akan melakukan penjualan (dump) dan harga aset pun terkoreksi. Alhasil, meninggalkan kerugian besar pada investor yang membeli aset tersebut belakangan.

Rug Pull

Rug pull adalah istilah yang mengacu pada skema penipuan di mana developer meninggalkan proyek crypto yang mereka buat setelah mengumpulkan dana dari investor. Cara ini melibatkan mekanisme penarikan dana ke dalam kode di balik proyek crypto-nya.

Pada rug pull, umumnya juga akan melibatkan skema pump and dump untuk menaikkan harganya. Namun alih-alih menjual asetnya ketika harga sudah tinggi, para pelaku akan menarik seluruh dananya.

Ape

Apeing adalah istilah populer dalam komunitas crypto untuk membeli koin atau token berdasarkan sentimen dan ikut-ikutan, seringkali tanpa penelitian hati-hati. Perilaku meniru inilah yang kemudian membuatnya disebut ape, layaknya spesies kera (ape) yang kerapa meniru apa yang mereka lihat. Selain itu, apeing adalah bentuk lain dari FOMO untuk membeli sesuatu.

Slang dalam Budaya Crypto

WAGMI

WAGMI adalah singkatan dari “We Are Going to Make It”. Istilah ini memiliki makna khusus dalam komunitas crypto. Sebelum crypto menjadi populer, pemilik BTC dan ETH telah mengalami fase bearish yang kemudian berbalik menjadi bullish. Kondisi rugi yeng kemudian berbalik untung secara jangka panjang ini memunculkan ekspresi optimisme berupa WAGMI.

Selepas bull run 2021, BTC dan aset crypto lainnya turun tajam dan masuk fase bearish berkepanjangan. Para investor yang tetap membeli dan meng-hodl crypto karena yakin pada prospeknya umumnya akan saling menguatkan dengan mengucapkan WAGMI.

NGMI

NGMI adalah singkatan dari Not Gonna Make It atau “kamu tidak akan sukses”. Ia merupakan istilah populer untuk mengekspresikan ketidaksetujuan terhadap sebuah keputusan orang lain. Pada praktiknya, penggunaan NGMI bersifat menjatuhkan dan mengolok-olok keputusan investasi atau ketidaktahuan orang lain.

Diketahui seorang investor membeli token ABCD. Namun, ada investor lain yang merasa bahwa token tersebut tidak memiliki prospek yang bagus. Ia kemudian menyatakan “Kamu membeli token ABCD? NGMI.”

Copium

Copium merupakan istilah yang menggabungkan dua kata yakni, “cope” dan “opium”. Sebenarnya copium tidak ekslusif untuk komunitas crypto, ia justru bermula dari komunitas Twitch. Copium biasa ditujukan kepada orang yang menyangkal realitas atau fakta pahit dengan tetap berharap pada harapan palsu atau keyakinan berlebih layaknya ketergantungan pada opium.

Para korban rug pull yang menjadi bagholder umumnya menjadi orang yang penuh dengan copium. Mereka menolak kenyataan bahwa mereka korban rug pull dan berharap nilai tokennya akan kembali.

Hopium

Hopium adalah gabungan antara “hope” dan “opium” yang digunakan untuk mendeskripsikan investor yang memiliki harapan tak beralasan dalam investasi mereka. Walau terkesan mirip dengan copium, keduanya digunakan pada konteks yang berbeda. Hopium bergantung pada harapan tak beralasan, sementara copium menyangkal realitas dan bergantung pada harapan palsu.

Para pembeli token dari proyek yang sudah mati dengan harapan suatu saat tokennya masih memiliki potensi untuk bangkit adalah salah satu bentuk hopium.

Wen Lambo?

Wen Lambo adalah kependekan dari “When will you buy a Lamborghini”. Ia kerap digunakan untuk menyindir orang-orang yang hanya fokus pada pergerakan harga token. Alasan pemilihan Lamborghini sehubungan dengan simbol kesuksesan para investor awal crypto yang membeli Lamborghini dari hasil keuntungan mereka.

Kata Wen Lambo umumnya akan dipakai untuk menanyakan apakah potensi sebuah token sepadan untuk untuk membeli Lamborghini di kemudian hari.

LFG

LFG adalah singkatan dari “Lets F*ing Go!” Ia merupakan istilah yang digunakan untuk menunjukkan ekspresi penuh semangat dan kesenangan terhadap kabar positif ataupun ketertarikan terhadap sebuah proyek.

Contoh penggunaan LFG adalah “LFG ETF Ethereum spot disetujui, saatnya ETH mencatatkan ATH baru 🚀”

GM & GN

GM adalah singkatan dari “good morning”, sedangkan GN adalah singkatan dari “good night”. Dalam komunitas crypto, keduanya digunakan untuk menyampaikan pesan positif, menyapa satu sama lain, dan membangun tali silaturahmi secara online.

Biasanya, ucapan GM dicuitkan ketika mengawali hari dan GN ketika mengakhiri hari. Lalu, pengguna lainnya akan membalas dengan GM dan GN juga.

Istilah Slang Lainnya

Diamond Hands

Diamond hands adalah istilah yang merujuk pada trader dengan toleransi risiko tinggi pada token dengan volatilitas yang sangat tinggi. Ia tidak akan menjual asetnya terlepas dari apapun kondisi pasarnya, bahkan ketika merugi besar sekalipun. Para diamond hands baru akan menjual asetnya ketika harga token tersebut dinilai sudah mencapai titik potensialnya.

Seorang trader mungkin saja sudah merugi 80% namun tetap enggan melakukan cutloss karena meyakini harga aset akan rebound. Ia kemudian baru menjualnya ketika sudah profit 200%. Maka trader tersebut dianggap memiliki diamond hands.

Paper Hands

Paper hands adalah kebalikan dari diamond hands karena memiliki toleransi risiko yang rendah pada token dengan volatilitas sangat tinggi. Ia merujuk pada trader yang langsung menjual asetnya ketika melihat ada tanda-tanda permasalahan atau koreksi besar. Dengan kata lain, ia tidak segan untuk segera keluar dari posisinya untuk mencegah kerugian yang lebih besar.

Seorang trader baru saja membeli memecoin dan ternyata langsung mengalami koreksi 30%. Melihat hal tersebut ia langsung menjual seluruh asetnya untuk menghindari kerugian lebih dalam lagi. Maka trader tersebut dianggap mempunyai paper hands.

Degen

Degen adalah istilah yang diambil dari kata “degenerate”. Ia ditujukan kepada orang-orang yang melakukan trading dengan token berisiko sangat tinggi, seperti token micin misalnya. Hal yang membedakan degen adalah keberanian mereka untuk terkena rug pull atau kerugian besar lainnya demi mendapatkan keuntungan yang tinggi juga.

Degen umumnya trading token-token yang baru diperdagangkan melalui DEX dan sangat aktif secara online, baik di platfrom X, discord, dan sebagainya.

Normies

Normies adalah istilah yang ditujukan kepada investor atau trader yang punya minim pengetahuan dasar soal crypto dan blockchain, serta punya pendapatan yang biasa saja. Umumnya, kelompok Degen yang menggunakan istilah ini untuk membedakan dirinya dengan investor atau trader lainnya.

Normies biasanya identik dengan investor yang baru memulai trading crypto.

DYOR

Do Your Own Research atau DYOR adalah sebuah istilah  yang mendorong setiap orang untuk melakukan riset secara mandiri sebelum mengambil keputusan finansial. Dengan banyaknya agenda shill, pump and dump, rug pull, maka penting untuk melakukan DYOR. Jangan sampai mengambil keputusan investasi hanya berdasarkan ajakan orang lain atau ikut-ikutan tren.

Beli Aset Crypto di Pintu

Tertarik berinvestasi pada aset crypto? Tenang saja, kamu bisa membeli berbagai aset crypto seperti BTC, ETH, SOL, dan yang lainnya tanpa harus khawatir adanya penipuan melalui Pintu. Selain itu, semua aset crypto yang ada di Pintu sudah melewati proses penilaian yang ketat dan mengedepankan prinsip kehati-hatian.

Aplikasi Pintu juga kompatibel dengan berbagai macam dompet digital populer seperti Metamask untuk memudahkan transaksimu. Ayo download aplikasi Pintu di Play Store dan App Store! Keamananmu terjamin karena Pintu diregulasi dan diawasi oleh Bappebti dan Kominfo.

Selain melakukan transaksi, di aplikasi Pintu, kamu juga bisa belajar crypto lebih lanjut melalui berbagai artikel Pintu Academy yang diperbarui setiap minggunya! Semua artikel Pintu Akademi dibuat untuk tujuan edukasi dan pengetahuan, bukan sebagai saran finansial.

Referensi

Penulis:Hikma Dirgantara

Bagikan