Klub Flyfish Didenda $750.000 oleh SEC AS karena Pelanggaran Penjualan NFT!

Updated
September 18, 2024
Gambar Klub Flyfish Didenda $750.000 oleh SEC AS karena Pelanggaran Penjualan NFT!

Jakarta, Pintu News – Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) telah mengeluarkan perintah terhadap Flyfish Club, LLC, atas penjualan token non-fungible (NFT) yang tidak terdaftar. Keputusan ini telah menuai kritik dari dalam agensi, menyoroti perpecahan yang berkembang tentang bagaimana NFT dan aset digital lainnya harus diatur di bawah undang-undang sekuritas AS. Simak berita lengkapnya berikut ini!

SEC Mengambil Tindakan Terhadap Klub Flyfish Atas Penjualan NFT

SEC telah mendakwa Flyfish Club, sebuah perusahaan yang berbasis di New York, karena mengumpulkan sekitar $14,8 juta melalui penjualan sekitar 1.600 NFT antara Agustus 2021 dan Mei 2022. NFT ini dipasarkan sebagai keanggotaan yang akan memberikan pemegang akses eksklusif ke klub makan kelas atas yang direncanakan.

Berdasarkan temuan ini, lembaga regulator memutuskan bahwa Flyfish melanggar Bagian 5(a) dan 5(c) dari Undang-Undang Sekuritas tahun 1933 dengan gagal mendaftarkan NFT ini sebagai sekuritas.

Perintah tersebut mewajibkan Flyfish untuk menghentikan dan menghentikan pelanggaran di masa mendatang, membayar denda perdata sebesar $750.000, dan menghancurkan semua NFT yang dimilikinya dalam waktu sepuluh hari.

Baca Juga: Changpeng Zhao Siap Dibebaskan pada 29 September 2024!

Komisioner yang Tidak Setuju Mengkritik Keputusan Tersebut

Namun, tidak semua di dalam SEC AS setuju dengan tindakan keras tersebut. Komisioner Hester Peirce dan Mark T. Uyeda mengeluarkan pernyataan bersama yang tidak setuju dengan tindakan agensi, dengan alasan bahwa NFT yang dimaksud adalah token utilitas daripada sekuritas. Menurut Peirce dan Uyeda, NFT Flyfish dirancang untuk memberikan akses ke pengalaman bersantap eksklusif, bukan sebagai kendaraan investasi spekulatif.

Baca Juga: 5 Crypto Biggest Gainers Hari Ini (18/9/24), Koin Nomer 1 Melonjak 30%

Peningkatan Pengawasan terhadap Platform NFT dan Kripto

Tindakan SEC AS terhadap Flyfish Club adalah bagian dari tindakan keras yang lebih luas terhadap token non-fungible dan platform aset digital lainnya. Baru-baru ini, OpenSea, pasar NFT, menerima Wells Notice dari lembaga regulator, yang menunjukkan potensi tindakan hukum atas tuduhan bahwa koleksi digital yang diperdagangkan di platformnya dapat dianggap sebagai sekuritas.

Anggota Kongres William Timmons memperkenalkan Undang-Undang Perbatasan Baru dalam Teknologi (Undang-Undang NFT) untuk melindungi NFT dan perusahaan-perusahaan ini dari tindakan keras SEC. RUU tersebut menetapkan “perlakuan terhadap token non-fungible yang tercakup di bawah undang-undang sekuritas dan untuk tujuan lain.” NFT yang tercakup pada dasarnya mengacu pada semua token non-fungible kecuali yang dipasarkan sebagai peluang investasi.

Sidang kongres mendatang yang berjudul “Dazed and Confused: Breaking Down the SEC’s Politicized Approach to Digital Assets” akan menampilkan kesaksian dari mantan pejabat lembaga regulator dan pemimpin industri, memberikan wawasan lebih lanjut tentang arahan regulasi agensi dan potensi dampaknya terhadap masa depan aset digital.

Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->