Jakarta, Pintu News ā Sony, raksasa teknologi asal Jepang, secara resmi meluncurkan mainnet untuk blockchain Layer-2 mereka, Soneium.
Langkah ini dilakukan melalui kolaborasi Sony Block Solutions Labs dan mitra teknologi Web3.
Soneium dirancang untuk menyederhanakan interaksi blockchain sekaligus menghadirkan pengalaman Web3 yang lebih ramah pengguna. Dengan fondasi berbasis Ethereum , Soneium bertujuan untuk menciptakan internet yang terbuka dan inklusif, melampaui batas sosial dan ekonomi.
Baca juga: Update Pi Network (15/1/25): 1000 Pi Network Berapa Rupiah?
Melalui kolaborasi dengan Sony Pictures, Sony Music, dan Sony Music Publishing, platform ini menawarkan pengalaman unik, termasuk akses eksklusif berbasis non-fungible token (NFT).
Seiring dengan itu, Soneium juga membuka pintu bagi pengembang untuk berkontribusi pada ekosistem melalui program pengembangan seperti āSoneium Spark.ā
Soneium menghadirkan dua proyek andalan pada peluncurannya. Yang pertama adalah platform pemasaran NFT yang dikembangkan oleh SNFT Inc., yang dirancang untuk mendukung perusahaan dalam meluncurkan dan menganalisis inisiatif berbasis NFT.
Platform ini memudahkan perusahaan menciptakan pengalaman pengguna yang lebih terhubung dengan penggemar mereka, tanpa perlu pengaturan dompet crypto terpisah.
Proyek kedua adalah rebranding layanan WhaleFin menjadi S.BLOX, yang difokuskan pada perdagangan aset crypto dan interaksi aplikasi di Soneium. Dalam rangka menyambut peluncuran ini, pengguna baru yang membuka akun akan mendapatkan Bitcoin senilai 48.894 yen (Rp7,97 juta).
Baca juga: Program Peluncuran DRV: Derive Ubah Strategi untuk Meningkatkan Partisipasi Pengguna!
Langkah ini menunjukkan komitmen Sony dalam menciptakan ekosistem yang mendukung transaksi finansial berbasis crypto.
Meski menjanjikan, peluncuran Soneium tidak luput dari kontroversi. Beberapa anggota komunitas crypto mengkritik kebijakan Sony yang memungkinkan pembekuan smart contract tertentu. Hal ini, menurut pihak Sony, dilakukan untuk melindungi hak kekayaan intelektual dan hanya memengaruhi kontrak yang melanggar kebijakan mereka.
Namun, para kritikus menganggap langkah ini mencerminkan tingkat sentralisasi yang tinggi, yang bertentangan dengan prinsip desentralisasi dalam dunia crypto.
Meski demikian, pihak Sony menegaskan bahwa mereka memberikan kesempatan bagi pengembang untuk memperbaiki pelanggaran dan mengajukan banding.
Sony optimis bahwa Soneium akan menjadi jembatan antara pengguna Web2 dan Web3. Dengan fokus pada pengalaman pengguna, Soneium berambisi membawa miliaran orang ke dunia crypto tanpa hambatan teknis.
Baca juga: Synthetix Alihkan Perdagangan Perpetual dari Arbitrum ke Base
Selain itu, platform ini menyediakan sistem yang mendukung perlindungan hak cipta bagi kreator serta berbagi keuntungan dengan penggemar mereka.
Dengan jaringan yang telah memproses lebih dari 47 juta transaksi dan memiliki lebih dari 15 juta dompet aktif, Soneium menunjukkan potensi besar untuk menjadi pelopor di dunia Web3. Sony berharap platform ini akan menciptakan internet yang lebih terbuka dan adil bagi semua.
Itu dia informasi terkini seputarĀ berita cryptoĀ hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputarĀ akademi cryptoĀ dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto danĀ blockchain.
Ikuti kami diĀ Google NewsĀ untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalamanĀ trading cryptoĀ yang mudah dan aman dengan mengunduhĀ aplikasi kriptoĀ Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. KlikĀ Daftar PintuĀ jika kamu belum memiliki akun atau klikĀ Login PintuĀ jika kamu telah terdaftar.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitasĀ jual beli bitcoinĀ dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: