Cara Crypto Merombak Sistem Keuangan, AI, dan Privasi Hingga 2026 Menurut a16z Crypto

Di-update
December 18, 2025
Gambar Cara Crypto Merombak Sistem Keuangan, AI, dan Privasi Hingga 2026 Menurut a16z Crypto

Jakarta, Pintu News – Artikel ini merangkum pandangan a16z Crypto, divisi aset digital dari perusahaan modal ventura Andreessen Horowitz (a16z), tentang bagaimana teknologi cryptocurrency dan blockchain diprediksi akan membawa perubahan besar terhadap sistem keuangan global, kecerdasan buatan , dan privasi data menjelang tahun 2026.

Gagasan ini menarik perhatian karena menggabungkan tren teknologi kripto dengan inovasi yang lebih luas dalam ekonomi digital, termasuk DeFi, stablecoin, tokenisasi aset, dan protokol privasi.

1. Crypto Akan Mengubah Arsitektur Keuangan Global

Menurut laporan a16z, teknologi kripto mendukung evolusi sistem keuangan yang lebih terbuka dan otomatis, di mana nilai dapat bergerak lintas batas dan platform secara real-time. Teknologi seperti stablecoin dan tokenisasi aset dipandang akan mempercepat perpindahan nilai antar negara tanpa biaya overhead tradisional. AI juga diperkirakan akan mengotomasi strategi investasi dan alokasi portofolio, memungkinkan individu mendapatkan layanan manajemen kekayaan yang sebelumnya hanya tersedia untuk klien kaya.

Prediksi tersebut menunjukkan bahwa blockchain bukan hanya alat transfer nilai, tetapi juga dapat menjadi infrastruktur inti dari transaksi global, dengan system pembayaran yang berlangsung secara langsung di level protokol tanpa memerlukan banyak perantara tradisional.

Baca Juga: Penurunan Bitcoin, Ether, dan XRP Meningkat Jelang Akhir Tahun 2026, Kenapa?

2. Integrasi AI Akan Mempercepat Automasi dan Pembayaran

a16z crypto
Sumber: CryptoSlate

a16z memperkirakan bahwa agen AI otonom akan mengubah cara transaksi dan nilai berpindah di internet. Dalam model masa depan, agen AI dapat bertindak sebagai peserta pasar yang memicu pembayaran otomatis — seperti membeli data atau membayar layanan komputasi — tanpa intervensi manusia. Ini menandai pergeseran pembayaran menjadi bagian integral dari lapisan jaringan, bukan sekadar fungsi tambahan.

Prediksi ini juga mencakup standar baru yang disebut KYA (Know Your Agent), yaitu identifikasi kriptografis bagi agen AI guna memastikan otorisasi, tanggung jawab, dan kepatuhan mereka dalam lingkungan on-chain.

3. Rantai Privasi Muncul Sebagai Keunggulan Kompetitif

Salah satu tren utama menurut a16z adalah privasi sebagai keunggulan kompetitif di dunia blockchain. Teknologi privasi akan menjadi “moat” — atau hambatan kompetitif — yang penting untuk memindahkan keuangan dunia ke on-chain karena privasi memungkinkan kontrol data yang lebih kuat. Dalam jaringan yang sepenuhnya privat, perpindahan rahasia antar blockchain menjadi kompleks dan ini menciptakan “efek penguncian privasi” yang dapat mempertahankan basis pengguna.

Dengan meningkatnya adopsi teknologi privasi seperti zero-knowledge proofs dan zkVM, pengguna akan mendapatkan kemampuan untuk memilih layanan berbasis data mereka tanpa mengorbankan kerahasiaan pribadi. Para pakar a16z percaya ini akan semakin penting seiring berkembangnya kebutuhan industri untuk menjaga data sensitif.

4. Stablecoin dan Tokenisasi Memperluas Akses Keuangan

adopsi stablecoin metro singapura
Generated by AI

Prediksi a16z juga menyebutkan bahwa stablecoin akan menjadi alat utama dalam transaksi keuangan on-chain, digunakan dalam berbagai konteks seperti pembayaran lintas batas, perdagangan, dan penggunaan fintech. Tokenisasi aset juga diperkirakan akan meningkatkan akses ke kelas aset tradisional yang sebelumnya tidak mudah diakses oleh investor ritel.

Tokenisasi memungkinkan aset nyata — seperti obligasi, real estate, atau komoditas — untuk diperdagangkan di blockchain, yang memberi likuiditas lebih besar dan kesempatan diversifikasi portofolio bagi individu maupun institusi.

5. Privasi & Desentralisasi Menjadi Pilar Infrastruktur Baru

Menurut analisis a16z, privasi harus menjadi fitur fundamental dalam sistem keuangan on-chain agar dapat mencapai adopsi massal. Blockchain yang mampu melindungi privasi pengguna akan menjadi lebih menarik untuk institusi besar dan individu yang tidak ingin data mereka terekspos di buku besar publik.

Selain itu, visibilitas dan data yang dihasilkan oleh transaksi privat hanya akan bisa dipahami oleh pihak yang berwenang, sehingga risiko pelepasan metadata saat berpindah antara jaringan publik dan privat dapat diminimalkan.

6. Keuangan Web3 Berpotensi Menggantikan Model Tradisional

audius web3 usdc
Generated by AI

Perpaduan antara kripto, AI, dan privasi berkontribusi pada pergeseran dari model keuangan Web2 yang bersifat sentralistik ke model Web3 yang lebih terdesentralisasi, otomatis, dan transparan. a16z menekankan bahwa teknologi on-chain akan menyediakan cara baru bagi individu untuk berinteraksi dengan layanan keuangan tanpa memerlukan perantara tradisional seperti bank.

AI yang digabungkan dengan DeFi (keuangan terdesentralisasi) diprediksi menciptakan kontrak pintar yang dapat mengeksekusi strategi pasar dan manajemen risiko secara otomatis. Ini mempercepat inovasi di pasar yang sebelumnya lambat dan terfragmentasi.

7. Tantangan dan Peluang Regulasi

Meskipun teknologi ini menunjukkan banyak peluang, a16z juga mengakui perlunya kerangka regulasi yang lebih jelas untuk memastikan terciptanya ekosistem keuangan digital yang aman dan teratur. Regulasi dapat memainkan peran penting dalam memfasilitasi adopsi stablecoin, AI on-chain, serta perlindungan data pribadi tanpa menghambat inovasi teknis.

Regulator yang mampu memahami kompleksitas hubungan antara teknologi blockchain, AI, dan privasi akan lebih siap mendukung perkembangan industri ini di tahun-tahun mendatang.

Baca Juga: 7 Fakta Bitcoin (BTC) Turun ke Sekitar $85.000, Kerugian Baru Jadi Sorotan Crypto Global

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Cek harga Bitcoin hari ini, harga Solana hari ini, Pepe coin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.

Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber yang relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli kripto memiliki risiko dan volatilitas yang tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset kripto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

FAQ

Apa prediksi utama a16z tentang masa depan kripto pada 2026?

a16z memprediksi bahwa kripto akan merombak sistem keuangan global melalui integrasi AI, teknologi privasi, stablecoin, dan tokenisasi aset di blockchain.

Bagaimana AI akan memengaruhi transaksi kripto?

AI diperkirakan akan menciptakan agen otomatis yang dapat memicu pembayaran dan eksekusi transaksi on-chain tanpa intervensi manusia tradisional.

Mengapa privasi dianggap penting menurut a16z?

Privasi dipandang sebagai keunggulan kompetitif utama untuk jaringan blockchain karena melindungi data pengguna dan menciptakan efek “privacy lock-in” yang sulit ditiru oleh jaringan publik.

Apa peran stablecoin dalam prediksi ini?

Stablecoin diperkirakan akan menjadi instrumen utama untuk transaksi lintas border, perdagangan, dan penggunaan fintech yang efisien di jaringan global.

Apa tantangan terbesar dalam mewujudkan visi tersebut?

Tantangan utama mencakup kebutuhan akan kerangka regulasi yang jelas untuk melindungi konsumen dan memastikan kepatuhan tanpa menghambat inovasi.

Referensi

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->