Setelah menjual pakaian virtual dan NFT virtual gear, brand Adidas sempat diberitakan tengah mempersiapkan pengalaman crypto-nya. Mengikuti langkah-langkah yang telah dilakukan brand olahraga populer ini, Cryptomode (10/4/23) melaporkan bahwa Adidas baru saja memperkenalkan NFT ALTS di fase akhir proyek Into The Metaverse (ITM).
Kira-kira, bakal seperti apa ya proyek ITM dari Adidas?
Dilansir dari Cryptoslate, Adidas telah mengumumkan fase terakhir dari proyek Into The Metaverse, yang menampilkan pengenalan NFT ‘ALTS’ di jaringan Ethereum.
Pada hari ini, 11 April 2023, Adidas akan merilis Bab 1, yang juga dikenal sebagai Fase 3, yakni rencana yang mengungkap manfaat pemegang yang ditingkatkan dan fungsionalitas tambahan dalam beberapa bulan mendatang.
Menurut laporan, fase terakhir dari proyek Into The Metaverse Adidas memungkinkan pengguna untuk membakar token ITM Fase 1 & 2, dan memulai penggunaan NFT ALTS yang baru. Token ini memiliki identifikasi pengguna yang dinamis, yang akan berubah seiring waktu karena adanya plot interaktif.
Selain itu, akun resmi yang didasarkan pada karakter Bored Ape Yacht Club (BAYC), Indigo Herz, mengonfirmasi tanggal peluncuran dan mengungkapkan bahwa momen pertama yang nantinya memengaruhi NFT dinamis akan terjadi pada 15 April 2023.
Terkait hal ini, Adidas telah memilih New York untuk acara peluncuran fisik. Adidas juga menyoroti bahwa semua peluncuran Web3-nya akan dihosting di collect.adidas.com. Platform tersebut akan memungkinkan pengguna untuk mencetak fase ketiga dan terakhir dari proyek NFT Into The Metaverse.
Meskipun tidak ada biaya masuk, namun memiliki NFT dari Fase 1 atau 2 adalah sebuah hal wajib untuk berpartisipasi dalam fase terakhir.
Mengutip dari Bein Crypto, para pemegang memiliki opsi untuk membakar banyak token dalam satu transaksi. Dan saat ini, pengguna dapat membakar dan mencetak token tanpa batas. Perlu diketahui, token ITM Fase 1 dan Fase 2 akan kehilangan utilitas dan nilai masa depannya jika tidak dibakar.
Berdasarkan data dari OpenSea, koleksi ALTS memiliki total volume 155 ETH, bernilai lebih dari $288,000 atau Rp4,2 miliar. Hingga saat ini, 7.111 orang telah berinvestasi dalam koleksi tersebut, dengan harga minimum 0,41 ETH setara dengan $787,88 atau Rp11 juta.
Menurut NFT Stats, dalam seminggu terakhir, telah terjadi 108 penjualan NFT Adidas Originals ITM, dengan total nilai penjualan sebesar $76,900 atau Rp1,1 miliar. Harga rata-rata koleksi selama periode ini adalah $712,30 atau Rp10 juta.
Baca juga: NFT Terlaris di Minggu Pertama Bulan April: Wrapped CryptoPunks NFT Jadi Nomor 1!
Tahun lalu, Nike, pesaing pakaian atletik terkemuka dari Adidas, juga telah meluncurkan platform Web3 baru yang disebut ‘.Swoosh’ di Polygon untuk merilis produk NFT-nya. Hasil dari proyek ini, Nike menjadi brand dengan pendapatan tertinggi di dunia dalam hal penjualan NFT tahun 2022 lalu.
Tidak hanya Nike, pada bulan Februari tahun 2023, Puma, perusahaan pakaian olahraga lainnya, mengumumkan peta jalan Web3 yang diperbarui bertepatan dengan hari jadinya yang ke-75. Perusahaan ini juga memperkenalkan debut Super PUMA PFP NFT.
Sementara itu, Adidas adalah salah satu dari sekian banyak brand mode yang menjajaki inisiatif Web3. Menurut data peringkat di Crypto Slam, proyek NFT ALTS saat ini berada di peringkat #54.
Sedangkan untuk penjualan NFT, Ethereum tetap menjadi blockchain terdepan, diikuti oleh Solana, Binance Smart Chain, dan Polygon, menurut peringkat Crypto Slam. Data terbaru menunjukkan bahwa Ethereum mencatat volume $14.4 juta atau Rp2,1 triliun, menandakan kenaikan 16% dalam 24 jam terakhir.
Pada minggu lalu, penjualan NFT secara keseluruhan juga mengalami peningkatan sebanyak 7,28% menjadi Rp2,6 triliun, yang didominasi oleh penjualan NFT Ethereum.
Masih penasaran? baca selengkapnya di Penjualan NFT Naik dalam 1 Minggu, NFT Ethereum Nyumbang 62%!
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: