BitBoy Crypto, sebuah brand besar dalam dunia crypto, baru-baru ini memutuskan hubungan dengan Ben Armstrong, wajah publik dari merek tersebut.
Pemutusan ini diumumkan pada 28 Agustus 2023 dan dikaitkan dengan masalah penyalahgunaan yang dilakukan Armstrong serta dampak finansial yang ditimbulkan pada karyawan.
Perusahaan induk dari BitBoy Crypto, Hit Network, menyatakan bahwa mereka telah berusaha membantu Armstrong selama masa terpuruknya.
Baca Juga: CEO Baru Youtube Bullish Web3 dan Metaverse, Ternyata Ini Alasannya!
Namun, Armstrong dikatakan telah menimbulkan âkerugian emosional, fisik, dan finansialâ pada karyawan dan orang lain di industri ini.
Sebelum pemutusan ini, Armstrong terlibat dalam gugatan class-action di mana investor mengklaim bahwa ia dan influencer lainnya mempromosikan FTX tanpa mengungkapkan kompensasi dari bursa tersebut.
Armstrong juga dikabarkan mengancam pengacara yang mewakili para penggugat dan tidak menghadiri sidang pengadilan seperti yang diperintahkan.
Banyak pengguna media sosial dan YouTube memberikan dukungan untuk Armstrong setelah pengumuman ini.
Armstrong meluncurkan saluran YouTube-nya pada Februari 2018, dan hingga Agustus 2023, merek BitBoy Crypto memiliki jangkauan sosial lebih dari 3,3 juta pengikut.
Baca Juga: YouTube Perkenalkan âMusic AI Incubatorâ, Apakah Itu?
Meskipun belum jelas apakah masalah hukum sebelumnya berkontribusi pada pemutusan hubungan ini, kejadian ini menimbulkan pertanyaan besar tentang masa depan BitBoy Crypto tanpa wajah publik Ben.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer:
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: