Kesepakatan Baru AS Menghentikan Survei Konsumsi Energi Penambang Bitcoin

Pejabat energi Amerika Serikat telah mencapai kesepakatan dengan Texas Blockchain Council (TBC) dan perusahaan penambangan Bitcoin, Riot Platforms, untuk menghentikan survei darurat yang diusulkan yang menargetkan penambang crypto di seluruh negeri.

Kesepakatan ini mengakhiri pengumpulan data dari penambangan crypto untuk survei darurat tiga tahun yang diajukan di bawah “Permintaan Pengumpulan Darurat EIA-862.”

Penghentian Pengumpulan Data

Menurut pengajuan pada 2 Maret, Departemen Energi AS, Administrasi Informasi Energi (EIA), dan Kantor Manajemen dan Anggaran (OMB) telah menyelesaikan dengan TBC dan Riot untuk berhenti mengumpulkan informasi dari penambangan Bitcoin.

Baca Juga: Bitcoin dan Crypto: Naik Turun Harga Mengguncang Pasar

Semua informasi yang sebelumnya dikumpulkan dari penambang crypto untuk survei — yang diklaim TBC dan Riot sebagai intrusif — akan dihapus, dan data yang akan datang juga akan dibuang.

Dampak pada Industri

Penghentian survei ini efektif membatalkan perintah penahanan sementara, yang seharusnya berlaku hingga 8 Maret. TBC dan Riot meyakinkan hakim bahwa kerugian yang tidak dapat dipulihkan akan terjadi tanpa melarang pengumpulan data lebih lanjut.

Para penggugat mengklaim bahwa survei tersebut menimbulkan kerugian potensial termasuk biaya kepatuhan yang tidak dapat dipulihkan dengan survei, ancaman kredibel terhadap penuntutan jika mereka tidak mematuhi, dan pengungkapan informasi proprietari yang diminta.

Langkah Selanjutnya

Meskipun EIA memperkirakan survei akan memakan waktu sekitar 30 menit untuk diselesaikan, pengadilan menganggap perkiraan tersebut “sangat tidak akurat.” TBC dan Riot juga menantang perkiraan tersebut, menyatakan bahwa biaya kepatuhan sejauh ini telah lebih dari 40 jam.

Namun, kedua TBC dan Riot telah setuju bahwa EIA dapat mengajukan pemberitahuan baru yang mencari umpan balik publik selama dua bulan tentang informasi yang diizinkan untuk dikumpulkan.

Implikasi Lebih Luas

Penghentian survei ini mungkin menimbulkan masalah yang perlu dipecahkan di masa depan. Industri yang sangat membutuhkan energi ini dapat mengonsumsi lebih dari 2 gigawatt pada puncaknya di Texas, cukup untuk memberi daya sekitar 400.000 rumah.

Industri ini juga di bawah tekanan untuk mengatasi polusi suara yang dihasilkan oleh ribuan komputer yang didinginkan kipas, yang membuat penduduk sekitar mengeluhkan masalah kesehatan.

Baca Juga: Pajak Crypto di Indonesia Diringankan? Ini Dampak terhadap Investor dan Pasar Crypto!

Kesepakatan ini menandai langkah penting dalam hubungan antara industri penambangan crypto dan regulator energi AS, menyoroti pentingnya dialog dan kerjasama untuk menavigasi tantangan yang dihadapi oleh kedua belah pihak.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*Disclaimer:
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

• Cointelegraph. US energy officials agree to ‘destroy’ all data from crypto mining survey. Diakses 3 Maret 2024.
• DL News. Mandatory survey of Bitcoin miners’ power consumption halted by US Energy Department. Diakses 3 Maret 2024.
• Featured Image: Coincu News