CEO Telegram Memicu Spekulasi Hamster Kombat dengan Postingan Terbaru!
Jakarta, Pintu News – Sebuah posting terbaru dari CEO Telegram, Pavel Durov, telah memicu spekulasi di kalangan komunitas crypto terkait minatnya pada permainan tap-to-earn Hamster Kombat.
Postingan ini memicu gelombang komentar dan teori tentang implikasi dari pernyataannya, yang berpotensi menandakan kolaborasi tak terduga antara keduanya. Simak berita lengkapnya berikut ini!
Apakah Hamster Kombat Menjadi Minat Baru CEO Telegram?
Baru-baru ini, Durov membagikan sebuah video tentang pembaruan aplikasi pesan Telegram di saluran resminya. Dia menyoroti perubahan cara orang berinteraksi dengan aplikasi mini.
“Sekarang orang dapat menutup aplikasi dan beralih di antara mereka. Di masa depan, bilah bawah baru ini juga akan menyimpan halaman web dan konten lain untuk dibaca nanti. Pembaruan ini juga memperkenalkan kemampuan bagi pemilik saluran untuk mempublikasikan foto dan video berbayar, yang dapat dibeli pengguna dengan Stars. Seperti pengembang aplikasi mini, pemilik saluran dapat mengonversi Stars yang mereka kumpulkan menjadi Toncoin, dengan hampir tanpa komisi dari Telegram,” ujar Durov melalui akun Telegram-nya.
Baca Juga: Hamster Kombat: Game Crypto dengan 239 Juta Pengguna dalam 81 Hari!
Video Durov secara mencolok menampilkan Hamster Kombat, yang menarik perhatian komunitas. Tim Hamster Kombat juga mengomentari postingan ini,
“Sepertinya Pavel Durov sibuk dengan pembaruan baru dan baru saja mulai bermain Hamster Kombat! Pavel, ingatlah bahwa meningkatkan kartu dan meningkatkan keuntungan per jam lebih penting daripada saldo koin! Dan selamat datang di Keluarga Hamster,” tulis tim tersebut.
Potensi Kolaborasi dengan Hamster Kombat
Hamster Kombat memungkinkan pemain untuk mengelola pertukaran crypto virtual dengan mengetuk hamster digital untuk mendapatkan koin. Pemain mengetuk “hamster” dalam game untuk menambang koin HMSTR.
Mereka juga dapat meningkatkan penghasilan dengan memenangkan koin melalui Daily Combo, berlangganan saluran YouTube game, atau mengundang teman. Misi khusus dan check-in harian menawarkan koin tambahan, dan pemain dapat meningkatkan pertukaran mereka untuk meningkatkan tingkat penghasilan mereka.
Baca Juga: Hamster Kombat Menuju ‘Guinness World Record’ dengan 200 Juta Pengguna!
Durov juga memiliki sejarah menunjukkan minat pada permainan tap-to-earn, yang semakin memicu spekulasi komunitas. Pada bulan Mei, ia secara terbuka menyatakan dukungannya untuk Notcoin , permainan tap-to-earn pionir di Telegram, yang menunjukkan bagaimana Notcoin dengan cepat berubah dari mata uang dalam game menjadi uang nyata bagi penggunanya.
Dampak dan Prospek Masa Depan
Pada bulan yang sama, Durov dan timnya menerima lebih dari 1 miliar token NOT, yang bernilai sekitar $6,8 juta pada saat itu. Ia berjanji untuk menyimpan token tersebut sampai nilainya meningkat 100 kali lipat.
Langkah-langkah ini menunjukkan bahwa Durov serius dalam mendukung inovasi di bidang game crypto dan mungkin melihat potensi besar dalam Hamster Kombat.
Pernyataan dan tindakan Durov ini dapat membawa perubahan besar dalam cara orang melihat dan berinteraksi dengan aplikasi mini di Telegram.
Selain itu, jika kolaborasi antara Telegram dan Hamster Kombat benar-benar terjadi, ini dapat membawa manfaat besar bagi kedua belah pihak dan komunitas crypto secara keseluruhan.
Kesimpulan
Spekulasi yang dipicu oleh pernyataan terbaru Pavel Durov tentang Hamster Kombat menunjukkan minat yang besar pada permainan tap-to-earn ini. Jika kolaborasi antara Telegram dan Hamster Kombat benar-benar terjadi, ini dapat membawa inovasi dan peluang baru di dunia crypto.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
- BeInCrypto. Telegram CEO’s Post Sparks Hamster Kombat Speculation. Diakses tanggal 5 Juli 2024.
- Featured Image: La Razon
